Menjelang Hari Raya Idul Fitri, masyarakat biasanya menukarkan uang pecahan baru untuk dibagikan ke sanak saudara. Bank Indonesia (BI) sendiri sudah menyediakan uang pecahan baru untuk ditukarkan. Cara menukarnya cukup mudah yaitu bisa ke bank, ke kas keliling BI menggunakan aplikasi PINTAR.
Kepala Departemen Pengelolaan Uang BI Marlison Hakim mengungkapkan penukaran ini diprediksi akan terjadi pada pekan depan. Di mana tunjangan hari raya (THR) sudah cair dan banyak orang yang siap-siap berangkat mudik.
Memang biasanya untuk yang mudik akan membawa uang-uang itu untuk dibagikan di kampung halaman. "Sekarang yang paling favorit ditukarkan itu pecahan Rp 5 ribu, biasanya Rp 2 ribu," kata dia, ditulis Sabtu (23/4/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Marlison menjelaskan BI berupaya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dengan menyediakan titik penukaran. Misalnya di stasiun sampai di terminal bus.
Dia mengimbau kepada masyarakat agar menukarkan uang di tempat yang resmi seperti bank atau kas keliling BI. Hal ini karena tak ada biaya dan uang dijamin keasliannya.
Namun jika memang menukar di tempat lain, masyarakat harus teliti. Misalnya dengan memastikan jumlah uang yang ditukar, perhatikan keaslian uang dengan menggunakan teknik 3D yaitu dilihat warna uangnya biasanya uang palsu warnanya lebih mencolok.
Kemudian diraba, uang kertas diraba agak sedikit kasar, berbeda dengan uang palsu yang halus karena menggunakan kertas biasa. Selanjutnya diterawang, melihat tanda air gambar pahlawan.
"Kami imbau kepada masyarakat untuk menukar uang di bank, pasti tidak berbiaya, jumlahnya pasti dan dijamin keasliannya," jelas dia. Dia menjelaskan ada 5.013 titik penukaran uang. Ini terdiri dari 453 titik penukaran di wilayah Jabodetabek dan 4.560 di luar wilayah Jabodebek yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat.
Lanjut ke halaman berikutnya.
Untuk penukaran uang di mobil kas perbankan, bisa dilakukan langsung di lokasi yang tersedia. Misalnya di Jabodebek di Stasiun Gambir, Stasiun Senen, Terminal Kampung Rambutan, Terminal Pulo Gebang dan Terminal Kalideres.
"Masing-masing tempat ada 3 bank. Stasiun Gambir ada BRI, BJB, BTN. Terminal Kampung Rambutan ada BCA, Bank OCBC NISP, CIMB Niaga. Terminal Pulo Gebang ada Bank Mandiri, Bank Mega, Bank Permata. Terminal Kalideres ada BNI, Sinarmas dan Maybank," jelasnya.
Penukaran uang per orang dibatasi maksimal RP 3,8 juta dengan masing-masing pecahan Rp 1.000, Rp 2.000, Rp 5.000, Rp 10.000 dan Rp 20.000.
Marlison menyebut tak ada syarat khusus untuk penukaran uang ini. Untuk memudahkan antrean masyarakat bisa membuka website PINTAR dan membawa bukti pemesanan pada waktu dan lokasi yang dipilih.
"Syarat lain (seperti) KTP, surat vaksin, tidak. Jadi tidak ada persyaratan yang dilakukan untuk melakukan penukaran tersebut," imbuhnya
(fdl/fdl)