.webp)
Hari ini Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian melantik Penjabat (Pj) Gubernur Banten, Kepulauan Bangka Belitung, Sulawesi Barat, Gorontalo, dan Papua Barat.
"Iya, benar. Rencana Kamis, 12 Mei, jam 08.00, di Ruang Sasana Bhakti Praja Kemendagri, Bapak Mendagri Tito Karnavian akan melantik lima Pj Gubernur," kata Staf Khusus Mendagri Kastorius Sinaga dalam keterangannya, Rabu (11/5/2022).
Dari daftar nama yang diterima detikcom, terlihat ada nama Dirjen Mineral dan Batu Bara Kementerian ESDM, Ridwan Djamaluddin, yang akan menjabat Pj Gubernur Kepulauan Bangka Belitung. Selain itu, Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri, Akmal Malik, akan menjabat Pj Gubernur Sulawesi Barat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian, Deputi Bidang Pengelolaan Potensi Kawasan Perbatasan BNPP Kementerian Dalam Negeri, Komjen (Purn) Paulus Waterpauw, akan menjabat Pj Gubernur Papua Barat. Selanjutnya Sekda Banten, Al Muktabar, akan menjabat sebagai Pj Gubernur Banten dan Staf Ahli Bidang Budaya Sportivitas Kementerian Pemuda dan Olahraga, Hamka Hendra Noer, yang akan menjabat sebagai Pj Gubernur Gorontalo.
Meski baru akan dilantik hari ini, namun penting bagi masyarakat untuk mengetahui seberapa besar harta kekayaan milik kelima orang tersebut. Adapun jumlah harta kekayaan mereka dapat dilihat melalui Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN)
Hal ini dimaksudkan untuk meminimalisir resiko terjadinya tindak pidana korupsi yang bisa saja dilakukan oleh para pejabat negara ini. Adapun berdasarkan laporan LHKPN-nya, diketahui bahwa kelima Pj Gubernur ini memiliki harta mencapai miliaran rupiah.
Berikut daftar harta kekayaan kelima Pj Gubernur yang dilantik hari ini:
1. Al Muktabar (Pj Gubernur Banten)
Laporan LHKPN terakhirnya pada 15 Februari 2021 kemarin, Al Muktabar memiliki harta kekayaan mencapai Rp 16,21 miliar.
Adapun sebagian besar harta miliknya berasal dari tanah dan bangunan yang dimilikinya. Berdasarkan laporan LHKPN-nya, diketahui bahwa Al Muktabar memiliki sejumlah tanah dan bangunan yang terletak di Kab/Kota Bandung, Kab/Kota Jakarta, dan Kab/Kota Depok dengan total nilai Rp 8,25 M.
Selain itu Al Muktabar juga memiliki tiga buah mobil dengan total nilai Rp 1,15 miliar. Tidak berhenti di sana, dirinya juga tercatat memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 100 juta. Dirinya juga diketahui memiliki kas dan setara kas senilai Rp 6,7 miliar.
Al Muktabar juga tercatat tidak memiliki hutang sehingga total kekayaannya yang telah dilaporkan ke LHKPN senilai Rp 16.214.851.492.
2. Ridwan Djamaluddin (Pj Gubernur Kepulauan Bangka Belitung)
Ridwan Djamaluddin tercatat memiliki harta kekayaan mencapai Rp 9,56 miliar. Hal ini nampak dari laporan LHKPN miliknya yang dilaporkan pada 24 Februari 2021 lalu.
Sebagian besar harta miliknya berasal dari tanah dan bangunan serta Kas dan Setara kas yang dimilikinya. Untuk tanah dan bangunan Ridwan tercatat memiliki total aset senilai Rp 3,2 miliar. Sedangkan untuk kas dan setara kas dirinya memiliki total aset senilai Rp 3,48 miliar.
Selain itu Ridwan Djamaluddin juga tercatat memiliki tiga buah mobil dengan total nilai Rp 565 juta. Tidak berhenti di sana, dirinya juga tercatat memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 1,42 miliar dan surat berharga lainnya senilai Rp 1,44 miliar.
Kendati demikian Ridwan Djamaluddin tercatat memiliki hutang sebesar Rp 570 juta. Dengan demikian total kekayaannya yang telah dilaporkan ke LHKPN senilai Rp 9.562.032.127.
3. Akmal Malik (Pj Gubernur Sulawesi Barat)
Berdasarkan laporan LHKPN terakhirnya pada 22 Maret 2021 kemarin, Akmal Malik memiliki harta kekayaan mencapai Rp 4,11 miliar.
Adapun sebagian besar harta miliknya berasal dari tanah dan bangunan yang dimilikinya. Berdasarkan laporan LHKPN-nya, diketahui bahwa Akmal Malik memiliki sejumlah tanah dan bangunan dengan total nilai mencapai Rp 5,05 M.
Selain itu Akmal Malik juga memiliki tiga buah kendaraan berupa 2 unit sepeda motor dan 1 unit mobil dengan total nilai Rp 163,85 juta. Tidak berhenti di sana, dirinya juga tercatat memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 73 juta serta kas dan setara kas senilai Rp 822,25 juta.
Namun Akmal Malik tercatat memiliki hutang sebesar Rp 2 miliar. Dengan demikian total kekayaannya yang telah dilaporkan ke LHKPN senilai Rp 4.117.840.926.
4. Hamka Hendra Noer (Pj Gubernur Gorontalo)
Hamka Hendra tercatat memiliki harta kekayaan mencapai Rp 11,97 miliar. Hal ini nampak dari laporan LHKPN miliknya yang dilaporkan pada 29 Januari 2021 lalu.
Adapun sebagian besar harta miliknya berasal dari tanah dan bangunan yang dimilikinya. Berdasarkan laporan LHKPN-nya, diketahui bahwa Hamka Hendra Noer memiliki sejumlah tanah dan bangunan yang terletak di Kab/Kota Bandung Barat, Kab/Kota Tangerang, dan Kab/Kota Jakarta Timur dengan total nilai Rp 11,25 M.
Selain itu dirinya juga memiliki lima buah kendaraan berupa 2 unit sepeda motor dan 3 unit mobil dengan total nilai Rp 555,5 juta. Tidak berhenti di sana, dirinya juga tercatat memiliki harta bergerak lainnya senilai Rp 182 juta, kas dan setara kas sebesar Rp 30 juta, serta surat berharga lainnya senilai Rp 1,5 miliar.
Kendati demikian Hamka Hendra Noer tercatat memiliki hutang sebesar Rp 1,54 miliar. Dengan demikian total kekayaannya yang telah dilaporkan ke LHKPN senilai Rp 11.977.500.000.
5. Komjen (Purn) Paulus Waterpauw (Pj Gubernur Papua Barat)
Berbeda dengan yang lainnya, Paulus Waterpauw terakhir melaporkan LHKPN-nya pada 31 Maret 2018 saat ia masih menjabat sebagai Kepala Kepolisian Daerah Sumatera Utara. Kala itu dirinya tercatat memiliki harta kekayaan mencapai Rp 10,64 miliar
Sebagian besar harta miliknya berasal dari tanah dan bangunan yang dimilikinya di berbagai daerah. Berdasarkan laporan LHKPN-nya, diketahui bahwa Paulus Waterpauw memiliki sejumlah tanah dan bangunan yang terletak di Kab/Kota Jayapura, Kab/Kota Mimika, Kab/Kota Sidoarjo, serta Kab/Kota Bandung dengan total nilai Rp 3,7 M.
Selain itu dirinya juga memiliki satu unit mobil dengan total nilai Rp 495 juta. Tidak berhenti di sana, dirinya juga tercatat memiliki kas dan setara kas sebesar Rp 4,5 miliar serta harta lainnya senilai Rp 1,9 miliar.
Paulus Waterpauw juga tercatat tidak memiliki hutang sehingga total kekayaannya yang telah dilaporkan ke LHKPN senilai Rp 10.643.026.000.
Tonton video 'Mendagri Tito Karnavian Resmi Lantik Pj Gubernur untuk 5 Provinsi':
