Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) membeberkan daftar perusahaan yang dipanggil untuk diminta keterangan terkait dugaan kartel. Hal ini diterangkan oleh Direktur Investigasi KPPU Gopprera Panggabean.
Dalam daftar yang dia sampaikan, perusahaan besar yang dipanggil mulai dari Sinar Mas, Musim Mas, Indofood, Wilmar, Royal Golden Eagle Grup, Incasi, Permata Hijau, Pasific, Karya Prima, dan Budi Nabati.
Kemudian, dalam prosesnya ada juga perusahaan yang tidak hadir dalam panggilan KPPU tersebut. KPPU ke depan juga telah menambah daftar perusahaan yang akan dipanggil.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kelompok Sinar Mas tidak hadir mereka meminta reschedule. Kelompok Wilmar ada yang hadir 2, ada 4 tidak hadir. Kelompok Royal Golden Eagle Group tidak hadir. Perusahaan ini akan dipanggil kembali pada 31 Mei sampai 9 Juni 2022. Kami belum bisa menyampaikan tanggal pastinya," ujarnya dalam konferensi pers KPPU, Selasa (31/5/2022).
Dalam pemeriksaan, perusahaan akan dimintai keterangan terkait produksi, distribusi hingga penetapan harga. Setelah dipanggil, perusahaan juga akan diminta data lengkap terkait hal tersebut.
"Mereka yang hadir menyampaikan keterangan, ada yang bisa dipakai, banyak juga yang tidak. Dugaan kartel ini tidak ada yang mau mengakui, seperti penetapan harga. Jadi tetap membutuhkan data-data terkait dengan masing-masing pelaku usaha," jelasnya.
Berikut Daftar Lengkap Perusahaan yang Dipanggil KPPU Terkait Dugaan Kartel:
Sebagai catatan, perusahaan yang masuk dalam daftar akan dipanggil oleh KPPU, dilakukan pemeriksaan pada 31 Mei hingga 9 Juni 2022.
Kelompok Musim Mas
Hadir:
PT Agro Makmur Raya
PT Intibenua Perkasatama
PT Mikie Oleo Nabati Industri
PT Musim Mas
Tidak hadir
PT Megasurya Mas
Akan Dipanggil
PT Sukajadi Sawit Mekar
PT Indo Karya Internusa
PT Wira Inno Ma
Kelompok Sinar Mas
Tidak Hadir
PT Sinar Mas Agro Resources and Technology
Akan Dipanggil
PT Sinar Mas Agro Resources and Technology
PT Ivo Mas Tunggal
Kelompok Indofood
Hadir
PT Salim Ivomas Pratama
Lanjut ke halaman berikutnya
Kelompok Wilmar
Hadir:
PT Agrindo Indah Persada
PT Multi Nabati Sulawesi
Tidak Hadir:
PT Primus Sanus Cooking Oil Industrial
PT Sinar Alam Permai
PT Wilmar Cahaya Indonesia
PT Wilmar Nabati Indonesia
PT Multimas Nabati Asahan
Akan Dipanggil Lagi
PT Sinar Alam Permai
PT Wilmar Cahaya Indonesia
PT Multimas Nabati Asahan
Kelompok Royal Golden Eagle Group
Tidak Hadir:
PT Asian Agro Agung Jaya
PT Sari Dumai Sejati
PT Padang Raya Cakrawala
PT Kutai Refinery Nusantara
Akan Dipanggil Lagi
PT Asian Agro Agung Jaya
PT Sari Dumai Sejati
PT Kutai Refinery Nusantara
Kelompok Incasi
Hadir:
PT Incasi Raya
PT Selago Makmur Plantation
Kelompok Permata Hijau
Hadir
PT Nagamas Palm Oil Lestari
PT Nubika Jaya
PT Pelita Agung Agrindustri
PT Permata Hijau Sawit
Kelompok Pacific
Hadir
PT Pacific Medan Industri
Akan Dipanggil
PT Pacific Palmindo Industri
PT Pacific Indopalm Industri
Kelompok Bina Karya Prima
Hadir dan Akan Dipanggil Lagi
PT Bina Karya Prima
Kelompok Budi Nabati
Hadir dan Akan Dipanggil Lagi
PT Budi Nabati Perkasa
(zlf/zlf)