Alasan di Balik Viral Angkut Sapi Ternak 'Sadis' di Pelabuhan Samarinda

Alasan di Balik Viral Angkut Sapi Ternak 'Sadis' di Pelabuhan Samarinda

Shafira Cendra Arini - detikFinance
Jumat, 17 Jun 2022 07:00 WIB

Endah mengatakan, pertimbangan lainnya dari pihak pelabuhan sendiri dalam memilih crane sebagai sarana untuk menurunkan sapi ialah atas dasar kecepatan dan efisiensi.

Selain itu, Endah juga menyampaikan bahwa pihak pelabuhan sebelumnya pernah mencoba menggunakan alat berupa jaring. Namun dampak yang terjadi ialah fraktur (patah) kaki pada sapi karena kaki sapi terperosok ke dalam jaring saat berjalan menuju ke atas truk.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketika detikcom mencoba mengkonfirmasi mengenai teknik pengangkutan yang terlihat 'sadis' itu, Endah menyampaikan beberapa hal yang ia ketahui berdasarkan penjelasan petugas penanggung jawab kandang di Pelabuhan Samarinda.

"Sapi diikat seperti handling anjing menggunakan berangus, lalu ditarik menggunakan crane. Bukan diikat di bagian leher dan keluh, tapi melilit tanduk dan memberangus mulut sehingga aman untuk sapi dan pekerja," ujar Endah.

ADVERTISEMENT

Sayangnya, hingga berita ini dimuat, pihak Otoritas Pelabuhan belum memberikan respon saat detikcom mencoba meminta keterangan.


(dna/dna)

Hide Ads