Kopi RI Makin Beken di Pasar Ekspor, Kini Bidik Bahrain

Kopi RI Makin Beken di Pasar Ekspor, Kini Bidik Bahrain

Kholida Qothrunnada - detikFinance
Jumat, 24 Jun 2022 15:37 WIB
Biji Kopi Berkualitas
Foto: daily mail

Dua acara tersebut bisa terwujud berkat dukungan Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) untuk Kerajaan Bahrain, Adri Hermawan.

Dubes Ardi menyampaikan bahwa selain terkenal dengan kualitas biji kopinya, Indonesia juga dikenal dengan keunggulan sumber daya manusianya di industri kopi.

"Sebagai informasi, terdapat lebih dari 25 orang barista indonesia yang bekerja di berbagai kafe dan Coffee yang ada di Bahrain," katanya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT


Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk Kerajaan Bahrain melirik potensi kerja sama ekonomi dari industri kopi kedua negara dengan menggelar Coffee Cupping and Tasting Session yang menyasar pelaku usaha kopi di negara itu.

"Budaya minum kopi dan berinteraksi di kafe merupakan bagian dari aktivitas keseharian masyarakat Bahrain dan juga Indonesia. Oleh karenanya, banyak potensi ekonomi yang bisa dikembangkan di industri kopi kedua negara," kata Duta Besar RI untuk Bahrain Ardi Hermawan.

ADVERTISEMENT

Dubes Ardi mengatakan bahwa selain terkenal dengan kualitas biji kopinya, Indonesia juga dikenal dengan keunggulan sumber daya manusianya di industri kopi.

Melihat potensi kerja sama dari industri kopi di kedua negara, Kedubes RI Manama pada 21 Juni 2022 menggelar Coffee Cupping and Tasting Session yang menyasar pelaku usaha kopi.

Selain itu, KBRI Manama juga pada 22 Juni 2022 menyelenggarakan Indonesian Traditional High Tea and Coffee bagi kalangan pejabat dan korps diplomatik yang ada di Bahrain.

Lebih dari 75 orang pemilik kafe dan coffee roastery di Bahrain disebutkan tampak kagum saat mencicipi rasa kopi Indonesia.

Biji kopi yang disajikan merupakan kopi Jawa Gunung Halu yang diproduksi oleh Rahyang Coffee Plantation. Biji kopi yang disajikan telah diproses melalui tiga metode yang berbeda, antara lain fully washed atau dicuci bersih, natural processed atau diproses secara alami, dan honey processed dikupas kulitnya tanpa dicuci. Ketiga metode tersebut memberikan cita rasa akhir yang berbeda satu sama lain meskipun biji kopinya berasal dari jenis yang sama.

Rangkaian kegiatan promosi kopi tersebut disebutkan tidak hanya bertujuan untuk memamerkan biji kopi terbaik dan keahlian barista dari Indonesia, tetapi juga upaya KBRI Manama untuk mendorong masuknya produk kopi Indonesia ke pasar Bahrain.

Selain itu, kegiatan itu juga menjadi ajang untuk memfasilitasi kontak langsung antara produsen kopi Indonesia dengan para pelaku pasar di Bahrain.


(dna/dna)

Hide Ads