KRL lintas Stasiun Tanah Abang-Duri mengalami kerusakan imbas aksi pelemparan oleh oknum masyarakat yang tidak bertanggungjawab pada pukul 08.00 WIB. Akibat tindakan vandalisme tersebut, kaca pintu di kereta ke-4 dari belakang pecah.
Manager External Relations & Corporate Image Care KAI Commuter, Leza Arlan mengatakan, petugas pengawal KRL dan petugas on train cleaning dengan sigap menjaga jendela yang pecah dan membersihkan serpihan kaca akibat pelemparan tersebut. Pada kejadian tersebut tidak ada korban.
"Untuk tetap melayani pengguna, sarana yang mengalami aksi vandalisme tersebut ditukar dengan menggunakan rangkaian yang baru di Stasiun Manggarai," katanya dalam keterangan tertulis, Rabu (6/7/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Baca juga: Wow! Stasiun Manggarai Bakal Punya 18 Jalur |
Sementara itu, petugas keamanan dan petugas terkait Stasiun Duri segera menuju lokasi pelemparan untuk mencari informasi terkait pelaku pelemparan kepada warga sekitar tempat kejadian. Petugas KAI Commuter di lokasi pelemparan juga memberikan edukasi dan sosialisasi tentang bahaya pelemparan maupun aksi vandalisme terhadap sarana dan prasarana perkeretaapian.
Dia mengatakan, sesuai dengan UU Nomor 23 Tahun 2007 tentang Perkeretaapian pada Pasal 180 menyebutkan setiap orang dilarang menghilangkan, merusak, atau melakukan perbuatan yang mengakibatkan rusak dan/atau tidak berfungsinya prasarana dan sarana perkeretaapian.
"KAI Commuter menghimbau kepada seluruh warga masyarakat khususnya yang tinggal di sekitar jalur rel, untuk menjaga keamanan perjalanan kereta serta mendukung penuh gerakan anti vandalisme terhadap sarana dan prasarana perkeretaapian," ujarnya.
(acd/das)