Rangkaian kegiatan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) dan Forum Bisnis Daerah (Forbisda) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Provinsi Papua berjalan sukses.
Perhelatan para pengusaha muda papua tersebut mendapat antusias yang tinggi dari berbagai kalangan di Papua, termasuk para senior, pengurus Badan Pengurus Daerah (BPD) hingga Badan Pengurus Cabang (BPC) Kabupaten/Kota se Provinsi Papua juga tampak hadir.
Dalam Forum Bisnis tersebut, Calon Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) HIPMI masa bakti 2022-2025 Anggawira menyampaikan beberapa gagasan terkait arah transformasi HIPMI ke depan, agar HIPMI selalu relevan dengan perkembangan zaman. Ada tiga gagasan besar yang disampaikan Anggawira pada acara Forbisda yang dilaksanakan di hotel Swissbell Jayapura tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pertama, HIPMI harus bisa bertransformasi kedigitalisasi secara massif, baik dalam tata kelola manajemen organisasi maupun dalam mengkoneksikan bisnis antar anggota HIPMI di seluruh Indonesia. Saat sudah zamannya "borderless", dua samakin tak terbatas. Kolaborasi bisnis antara pengusaha daerah dan pusat harus terkoneksi secara utuh," ujar Anggawira, dalam acara Rakerda dan Forbisda HIPMI Provinsi Papua, di Hotel Swissbell Jayapura (7/10).
Kedua, lanjut Caketum Nomor Urut 3 itu, penguatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) kader HIPMI harus ditingkatkan. Karena aset terbesar HIPMI itu terletak pada SDM-nya. Model pelatihan kekinian harus dihadirkan untuk meningkatkan kompetensi SDM kader HIPMI di seluruh Indonesia.
"Ketiga, HIPMI harus menjadi "rumah kepemimpinan" masa kini dan masa depan Indonesia. HIPMI harus menjadi sumber pencetak para pemimpin nasional dan daerah," ucapnya.
Ketua Bidang Keuangan dan Perbankan BPP HIPMI itu patut berbangga dengan BPD HIPMI Papua yang sudah melahirkan salah satu role model kepemimpinan nasional yang berasal dari daerah seperti Bahlil Lahadalia yang sekarang menjadi Menteri Investasi/Kepala BKPM RI. Ia menilai, Bahlil Lahadalia adalah contoh nyata seorang anak muda yang dulunya bukan siapa-siapa dan berasal dari keluarga kurang mampu dari Tanah Papua ini bisa menjadi pemimpin di level nasional.
"Dan beliau berproses dari kader HIPMI di Papua sampai beliau menjadi Ketua Umum BPP HIPMI. HIPMI harus bisa melahirkan 'Bahlil Baru' dari Tanah Papua," tutup Anggawira yang juga Komisaris JSK Gas (Perusahaan di Bidang Floating Liquefied Natural Gas) tersebut.
Sementara itu di tempat yang sama, Ketua Umum BPD HIPMI Papua Atto Sampe Buntu menyampaikan terima kasihnya atas kehadiran Calon Ketua Umum BPP HIPMI Anggawira ke Jayapura Papua.
"Banyak pencerahan baru yang kita dapatkan. Semoga kolaborasi HIPMI pusat dan daerah bisa makin lebih kongkrit ke depannya," ungkap Atto.
(fdl/fdl)