Binar Academy, Startup Milik Eks 'Arsitek' Gojek PHK Karyawan!

Binar Academy, Startup Milik Eks 'Arsitek' Gojek PHK Karyawan!

Anisa Indraini - detikFinance
Senin, 17 Okt 2022 10:29 WIB
Alamanda Shantika, CEO dan Founder Binar Academy
Foto: instagram.com/alamandas/
Jakarta -

Startup edutech Binar Academy dengan berat hati mengumumkan pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada 20% karyawan. Keputusan ini diambil perusahaan untuk bersiap menghadapi ketidakpastian ekonomi global ke depan.

"Perusahaan telah melakukan evaluasi internal penuh dan memutuskan bahwa tenaga kerja kami harus dikurangi 20%," kata CEO BINAR Academy Alamanda Shantika dalam keterangan resmi, Senin (17/10/2022).

Namun dia enggan mengungkapkan berapa total karyawan yang terkena PHK. Wanita yang pernah menjadi Vice President of Technology Product Gojek itu mengatakan langkah strategis ini bukanlah keputusan yang mudah, tetapi harus diambil melihat ketidakpastian kondisi ekonomi makro belakangan ini. Perusahaan akan berfokus menguatkan lini bisnis utama, mengoptimalisasi aktivitas investasi, dan men-streamline-kan operasional agar bisa menjadi perusahaan lebih baik lagi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Meskipun perusahaan telah mencapai pertumbuhan yang sangat signifikan dalam beberapa tahun terakhir, kami harus menyiapkan strategi yang kuat untuk menghadapi dinamika ekonomi global, salah satunya dengan mengambil keputusan ini," tuturnya.

Pihak Binar Academy mengaku akan melakukan perubahan peran di beberapa fungsi bisnis dengan kapabilitas yang dibutuhkan sesuai strategi bisnis ke depan. Bagi karyawan yang terdampak, perusahaan berkomitmen membantu karyawan untuk konsultasi karir.

ADVERTISEMENT

"Perusahaan akan memberi pendampingan untuk membantu menemukan peluang baru dengan menghubungkan mereka dengan perusahaan mitra yang mencari karyawan baru di berbagai tingkat pekerjaan," imbuhnya.

Dalam proses transisi, perusahaan mengaku akan memberikan bantuan bagi karyawan terdampak untuk mendapatkan pekerjaan, serta memberikan kesempatan kepada mereka untuk meningkatkan skill lewat kursus yang tersedia di BINAR Academy.

"Kami akan berusaha semaksimal mungkin untuk memastikan bahwa dukungan diberikan kepada karyawan yang terkena dampak," tambah Alamanda.

Dengan adanya PHK ini, perusahaan memastikan tingkat layanan klien dan kelangsungan bisnis tidak terganggu. Binar Academy terus berkomitmen melayani pengguna dengan menyediakan layanan peningkatan kemampuan digital dan penempatan kerja.

"Kami percaya kebutuhan talenta digital akan tetap bertumbuh seiring dengan perkembangan ekonomi digital di Indonesia. Sebagai negara dengan PDB terbesar di Asia Tenggara, Indonesia tentu akan selalu menjadi pelaku utama bagi ekonomi digital di regional ini. Oleh karena itu kami meyakini bahwa peluang dalam peningkatan skill digital di Indonesia dan Asia Tenggara masih sangat besar," tandasnya.

Simak juga video 'Imbas Situasi Ekonomi Global, Shopee PHK Sejumlah Karyawannya':

[Gambas:Video 20detik]



(aid/das)

Hide Ads