Luhut juga bilang Presidensi G20 dapat menjadi ajang untuk membuktikan Indonesia selama ini tahan terhadap berbagai krisis, khususnya di sektor ekonomi.
"Sembari menatap awan mendung dari dalam pesawat yang saya tumpangi, saya berpikir ada untungnya juga Indonesia menyandang Presidensi G20 di masa-masa sekarang ini. Mengapa? Inilah saat yang tepat membuktikan sekali lagi kepada dunia atas resiliensi ekonomi bangsa terhadap krisis," ungkap Luhut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jika gelaran G20 ini sukses, maka nama besar Indonesia akan terangkat dan menjadi rujukan pelaksanaan event berskala internasional di tengah ketidakpastian global," ujarnya.
RI Diminta Jadi Juru Selamat
Luhut menyatakan banyak negara berharap helatan KTT G20 dapat memberikan aura perdamaian ke seluruh dunia.
Bahkan, menurutnya sudah banyak perwakilan negara-negara di dunia yang meminta langsung ke Presiden Joko Widodo untuk bisa menyerukan perdamaian di dunia. Hal ini dilakukan di tengah banyaknya negara-negara yang berkonflik, perang Ukraina dan Rusia misalnya.
"Indonesia selama ini dikenal sebagai 'bridge builder' , pada momen KTT G20 nanti sekali lagi kita akan mendapat tantangan besar apakah kepercayaan dunia dan G20 pada Indonesia masih ada. Saya optimis kepercayaan itu akan semakin meningkat, karena melihat bagaimana respons dan permintaan dunia internasional kepada Presiden Joko Widodo untuk mewujudkan perdamaian dunia," ungkap Luhut.
Luhut mengaku menyaksikan sendiri bagaimana perwakilan-perwakilan negara maju dan superpower meminta bantuan kepada Presiden Joko Widodo, dan mengirimkan utusannya untuk bertemu dengannya untuk membahas soal upaya-upaya perdamaian konflik di dunia.
Dia juga mengatakan Pangeran MBZ dari Uni Emirat Arab menyebutkan Presiden Jokowi telah membawa aura perdamaian di tengah konflik antar Rusia dan Ukraina di tengah status Indonesia sebagai Presidensi G20. Sebelumnya, Jokowi memang sempat mengunjungi kedua negara secara langsung.
"Salah satu kepala negara sahabat, Pangeran Mohammed Bin Zayed dari UAE juga mengapresiasi beliau dengan menyebut Presiden Jokowi membawa aura perdamaian karena upayanya menjembatani perdamaian antara Rusia dan Ukraina," ujar Luhut.
(hal/dna)