Adidas dikabarkan akan merekrut bos Puma untuk menggantikan CEO perusahaan saat ini Kasper Rorsted. Perusahaan bahkan telah melakukan pembicaraan terkait rencana pergantian bos baru ini.
Dikutip dari CNN, Senin (7/11/2022), Adidas menyatakan pada Jumat lalu sedang dalam pembicaraan dengan CEO Puma Bjorn Gulden untuk menggantikan posisi Rorsted yang akan meninggalkan perusahaan pada 2023 mendatang.
Sementara, Gulden akan meninggalkan Puma pada akhir tahun setelah 9 tahun mengisi posisi puncak di Puma. Adidas sendiri pada Agustus lalu telah mengumumkan sedang mencari CEO baru.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Rorsted telah memimpin Adidas sejak 2016. Bulan lalu, perusahaan menurunkan proyeksi keuangan tahun ini dan memberi tahu kepada investor jika mereka perlu meningkatkan promosi. Hal itu terjadi karena penjualan yang lebih rendah di wilayah China dan turunnya permintaan di pasar Barat sejak awal September.
Investor pun merespons kabar pergantian pucuk pimpinan ini. Saham Adidas melonjak 20% di Frankfurt setelah turun 56% tahun ini. Sementara, saham Puma turun kurang dari 1%.
Di sisi lain, Adidas belakangan tengah dihadapkan masalah terkait dengan Kanye West. Perusahaan memutuskan untuk mengakhiri kemitraannya dengan sang rapper dan menekankan bahwa perusahaan tidak mentolerir antisemitisme dan segala macam ujaran kebencian.
Adidas menyatakan, langkah tersebut akan memukul penjualan sebanyak 250 juta euro atau US$ 247 juta pada kuartal keempat.
Simak Video: Curhat Kanye West Rugi Rp 31,1 Triliun Usai Diputus Kemitraan Adidas