Rencana Sudah Lama, Eh..Elon Musk Batal ke Bali

KTT G20

Rencana Sudah Lama, Eh..Elon Musk Batal ke Bali

Achmad Dwi Afriyadi - detikFinance
Minggu, 13 Nov 2022 15:39 WIB
Elon Musk ke Bali
Foto: Twitter
Davos -

CEO Tesla Elon Musk akhirnya batal menghadiri puncak acara Business 20 (B20) atau B20 Summit yang digelar pada 13-14 November 2022 di Bali. Padahal, salah satu orang terkaya di dunia ini telah menyatakan bersedia hadir di acara tersebut jauh-jauh hari, dan akan menjadi salah satu pembicara di acara tersebut.

Rencana kedatangan Elon Musk hadir di Bali ini terungkap pada Mei 2022 lalu. Kala itu, Chairwoman B20 Shinta Kamdani mengatakan, sudah ada beberapa tokoh dunia yang akan hadir di acara tersebut. Salah satunya adalah Elon Musk yang mengatakan akan datang ke Indonesia pada bulan November. Hal itu dikatakan Musk saat bertemu Jokowi di AS beberapa waktu lalu.

"Terakhir Elon Musk, kita kemarin bergembira karena Elon Musk sudah bersedia untuk hadir di B20 di November ini. Memang kalau kita lihat pelaku business global kalau untuk B20 mereka sudah menyatakan minatnya untuk hadir," kata Shinta di sela acara World Economic Forum 2022, di Davos, Swiss, 24 Mei 2022 lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rencana kedatangan Musk pun telah dipublikasikan di Instagram The B20 Summit. Fotonya telah diunggah di akun tersebut dan Musk akan menjadi pembicara dalam sesi bertajuk 'Navigating Future Disruption of Global Technological Innovation'.

Hingga awal bulan ini, sinyal Musk hadir di B20 Summit masih kuat. Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia, Arsjad Rasjid bahkan memberikan bocoran mengenai materi yang akan disampaikan Musk dalam B20 Summit.

ADVERTISEMENT

"Pokoknya sesuatu dengan inovasi biar nanti orang dengar, pengin nonton dong, tapi inovasi," katanya di Menara Kadin Jakarta, Jumat (4/11).

Arsjad irit informasi mengenai materi apa yang akan disampaikan pemilik baru media sosial Twitter tersebut lebih jauh. Namun, inovasi yang disampaikan bisa saja luas mengingat bisnis Elon Musk mencakup banyak sektor.

"Dia kan bukan hanya di Tesla, dia punya roket, dia punya Twitter sekarang," katanya.

Sementara, PT Angkasa Pura I juga melakukan berbagai persiapan untuk menyambut kedatangan Musk. Sebab, Musk masuk dalam daftar tambahan 10 undangan VVIP atau tamu super penting di KTT G20.

Bersambung ke halaman selanjutnya.

Direktur Utama Angkasa Pura I Faik Fahmi menjelaskan, Elon Musk akan menggunakan pesawat pribadi. Biasanya, kata dia, penyambutan dengan pesawat pribadi akan dilakukan dengan fasilitas khusus yang disiapkan Angkasa Pura I.

"Jadi kalau menggunakan pesawat private, berarti kita menggunakan fasilitas di general aviation terminal, kita siapin khusus," katanya.

Namun, Faik mengatakan karena Elon Musk merupakan tamu VVIP maka penanganannya di bawah koordinasi Kementerian Luar Negeri. "Tapi karena termasuk tamu undangan VVIP tentu saja penanganannya di bawah koordinasi oleh Kementerian Luar Negeri," ujarnya.

Patut diketahui, selain KTT G20, di waktu yang berdekatan juga terselenggara puncak acara Business 20 (B20) atau B20 Summit yang menjadi ajang bertemunya bos-bos perusahaan besar. Diperkirakan, banyak pesawat jet pribadi akan menuju ke Bali.

Faik Fahmi mengatakan, memang kehadiran pesawat jet pribadi ini sulit diprediksi. "Memang gini yang paling sulit memprediksi namanya private, jadi setiap waktu dia bisa datang, kalau yang reguler VIP kan mereka jauh-jauh hari. Tapi yang jelas banyak ya," katanya.

Untuk mengatasi hal tersebut, Angkasa Pura I telah melakukan persiapan. Nantinya, pesawat jet pribadi akan diarahkan ke Bandara Banyuwangi untuk parkir atau menginap di sana.

"Mereka nge-drop, terus langsung tarik ke Banyuwangi. Jadi berapapun yang datang insya Allah sih bisa kita akomodir," ujarnya.

Namun, Musk akhirnya batal datang ke Bali. Hal itu disampaikan Ketua Komite Tetap Energi Baru dan Terbarukan Kadin Indonesia, Muhammad Yusrizki saat dikonfirmasi detikcom, Minggu (13/11). "Ya batal," katanya.

Menurut informasinya, ketidakhadiran Musk dikarenakan adanya urusan terkait Twitter. Saat ditanya apakah Elon Musk akan hadir secara virtual di B20 Summit, Yusrizki juga menjawab bahwa rencana tersebut batal. "Nggak jadi (hadir virtual) katanya," imbuhnya.


Hide Ads