Kompetisi Piala Dunia 2022 Qatar telah selesai dengan Argentina yang jadi pemenangnya. Sudah hal yang umum jika banyak orang yang menjadikan momen Piala Dunia 2022 sebagai ajang judi bola.
Bahkan nilai taruhan terkait Piala Dunia 2022 secara global diprediksi telah mengalami kenaikan selama ajang tersebut berlangsung. Tidak tanggung-tanggung, dikabarkan bahwa perputaran uang judi bola pada piala dunia kali ini mencapai ratusan triliun rupiah.
Melansir dari This Day Live, nilai judi bola di Piala Dunia 2022 Qatar mencapai US$ 35 miliar atau setara dengan Rp 546 triliun (bila dihitung dengan kurs Rp 15.600). Nilai tersebut naik 65% bila dibandingkan dengan perputaran judi bola secara global pada Piala Dunia 2018 Rusia lalu.
Naiknya jumlah taruhan dalam judi bola ini paling banyak terjadi di wilayah Eropa dan Amerika Latin.
Berdasarkan keterangan dari Analis Barclays, kenaikan minat judi bola disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk penyelenggaraan yang digelar pada musim dingin. Untuk diketahui, Piala Dunia 2022 Qatar memang dipindah dari musim panas ke musim dingin, untuk menghindari suhu panas di Qatar.
"Aktivitas taruhan dibantu oleh pertandingan (piala dunia) yang dimainkan di waktu prime time Eropa selama musim dingin karena lebih sedikit orang yang berlibur, dibandingkan dengan turnamen-turnamen sebelumnya yang diadakan di musim panas," jelas seorang analis James Rowland Clarke.
"Ini memberikan dorongan ekstra bagi industri perjudian yang juga mendapat manfaat dari pertumbuhan yang kaku akibat lockdown (pandemi)," tambahnya lagi
Simak juga Video: Penampakan Paris Berkilau Sambut Kepulangan Mbappe CS