Sri Mulyani Tindak Barang Selundupan Rp 22 T, Terbanyak Rokok Ilegal!

ADVERTISEMENT

Sri Mulyani Tindak Barang Selundupan Rp 22 T, Terbanyak Rokok Ilegal!

Anisa Indraini - detikFinance
Rabu, 04 Jan 2023 11:07 WIB
Menteri Keuangan Sri Mulyani mengunjungi Pusat Logistik Berikat (PLB) Dunia Express, Sunter, Jakarta, Jumat (4/10/2019).
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati/Foto: Rifkianto Nugroho
Jakarta -

Kementerian Keuangan melalui Direktorat Jenderal Bea dan Cukai selama 2022 berhasil melakukan 39.715 penindakan terhadap barang selundupan. Nilai dari barang tersebut mencapai Rp 22,40 triliun.

Mayoritas penindakan pada 2022 berasal dari hasil tembakau yang mencapai 53,97%, terkait minuman mengandung etil alkohol (MMEA) 8,18%, terkait narkotika, psikotropika, dan prekursor (NPP) 3,17%, terkait besi dan baja 2,49%, serta terkait produk tekstil 1,97%.

"Dari rokok kita lakukan berbagai penindakan terutama yang merupakan rokok ilegal atau kesalahan dalam penetapan cukainya mereka," kata Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati dalam konferensi pers APBN KiTA, Selasa (3/1/2023).

Jumlah penindakan terhadap barang selundupan pada 2022 itu naik 36,3% dibandingkan pada 2021 yang mencapai 29.119 penindakan. Saat itu nilai barang yang berhasil ditindak sebesar Rp 24,45 triliun.

Khusus penindakan hasil tembakau, mencapai 574,37 juta batang produk hasil tembakau yang ditindak. Jumlah itu naik 17,2% dibandingkan tahun lalu yang mencapai 489,85 juta batang produk.

Tangkapan terbesar berupa produk hasil tembakau dengan jenis Sigaret Kretek Mesin (SKM) yang mencapai 480,38 juta batang. Selanjutnya penindakan NPP mencapai 5.978 penindakan terhadap 903 NPP dengan berat 5,9 juta gram yang terdiri dari 103,4 ribu batang pohon ganja.

"Pengawasan tidak hanya berperan melindungi masyarakat, namun juga penerimaan cukai melalui pemberantasan termasuk peredaran rokok ilegal," ucapnya.



Simak Video "Uang Pemda yang Mengendap di Bank Tembus Rp 157 T"
[Gambas:Video 20detik]
(aid/ara)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT