Bolehkah APBD Dipakai Bangun Tempat Ibadah Seperti Masjid Al Jabbar?

Bolehkah APBD Dipakai Bangun Tempat Ibadah Seperti Masjid Al Jabbar?

Herdi Alif Al Hikam - detikFinance
Rabu, 04 Jan 2023 13:54 WIB
BANDUNG, INDONESIA - 2022/12/26: (EDITORS NOTE: Image taken with a drone)
Aerial view of the Al-Jabbar Mosque in Bandung. Masjid Raya Al-Jabbar can accommodate 20,000 worshippers and this mosque will be inaugurated on Friday, December 30, 2022. (Photo by Algi Febri Sugita/SOPA Images/LightRocket via Getty Images)
Foto: Algi Febri Sugita/Getty Images

Perihal Masjid Al Jabbar, Trubus mengatakan sudah pasti anggaran yang digunakan untuk membuat masjid megah itu sudah diterima usulannya dan disetujui oleh DPRD. Apabila dirasa kurang prioritas, yang juga patut dipertanyakan adalah mengapa anggaran itu bisa disetujui DPRD.

"Harusnya sih kalau memang kurang prioritas dari anggota dewannya juga harusnya menahan saja. Kenapa diloloskan Ini campur tangan juga anggota dewan, yang disayangkan ya kenapa hal itu disetujui waktu itu," tutur Trubus.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sebelumnya, biaya pembangunan Masjid Al Jabbar yang dikeluarkan dari anggaran APBD Jawa Barat dipertanyakan masyarakat karena dinilai tidak prioritas. Ada seorang netizen yang berkomentar tak seharusnya masjid megah itu dibangun dengan biaya APBD.

Meskipun pembangunan tempat ibadah adalah hal mulia, namun netizen itu menilai APBD yang didapatkan salah satunya dari pajak daerah, seharusnya bisa digunakan untuk membangun hal lainnya misalnya saja transportasi publik.

ADVERTISEMENT

Komentar netizen itu diunggah tangkapan layarnya pada unggahan di Instagram Gubernur Jabar Ridwan Kamil, @ridwankamil. Dalam unggahan itu juga Ridwan Kamil menjelaskan mengapa Masjid Al Jabbar yang megah itu dibangun menggunakan dana APBD.

Menurut Ridwan Kamil, penggunaan dana negara itu adalah kesepakatan bersama. Dalam hal ini, dana yang disetujui sudah dibahas dengan musyawarah bersama dalam forum demokrasi. Dia menyatakan semua tempat ibadah bisa juga menggunakan dana APBD.

"Itu lah kenapa, kita memilih demokrasi. Di mana rakyat bisa menitipkan aspirasi melalui Pemda atau sistem perwakilan yaitu DPR/D. Masjid, Gereja, Pura semua bisa dibiayai negara selama itu disepakati eksekutif dan legislatif," ungkap Ridwan Kamil dalam unggahannya.

Menurutnya, pembangunan Masjid Aljabbar pun didasarkan atas keinginan banyak pihak. Ridwan Kamil menjelaskan 7 tahun lalu, jutaan warga Jawa Barat melalui berbagai ormas Islam menitipkan aspirasinya ke Pemprov Jawa Barat untuk dibuatkan masjid raya provinsi.

"Karena selama ini Masjid Raya Provinsi mengkudeta masjid Agung Kota Bandung. Dan itulah yang kami lakukan: memenuhi dan membangun aspirasi rakyat," kata Ridwan Kamil.

Usut punya usut, Masjid Aljabbar sendiri dibangun dengan biaya sekitar Rp 1 triliun. Masjid ini dibangun sejak 2017 di atas Embung Gedebage, Kota Bandung.

Dalam catatan detikcom, Masjid Al Jabbar pembangunannya dilakukan dengan kolaborasi Pemprov Jabar dan Kementerian PUPR, pembangunan dilakukan dalam dua tahap. Tahap pertama hingga 2018 menghabiskan Rp 511 miliar dan hingga pembangunan tahap kedua di tahun 2022 totalnya masjid ini menghabiskan anggaran APBD sebesar Rp 1 triliun.

Simak video 'Kata Ridwan Kamil soal Kolam Masjid Al-Jabbar Dipakai Warga Berenang':

[Gambas:Video 20detik]




(hal/eds)

Hide Ads