Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) bekerja sama dengan Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) akan menghadirkan Paviliun Indonesia (Indonesia Pavilion) di sela-sela perhelatan World Economic Forum (WEF) 2023 di Davos, Swiss.
Paviliun Indonesia 2023 akan diadakan dari tanggal 16-20 Januari 2023 yang berlokasi di Promenade 55, Davos, Swiss. Adapun tema yang diangkat pada acara ini yaitu "Transformasi Ekonomi Berkelanjutan melalui Hilirisasi Industri dan Kemitraan Inklusif" (Sustainable Economic Transformation through Downstream Industry and Inclusive Partnership).
"Ini merupakan ajang pemerintah Indonesia di tingkat global untuk menyampaikan agenda investasi berkelanjutan yang selalu disampaikan Bapak Presiden. Kami ingin menegaskan pada dunia bahwa Indonesia mendorong pembangunan yang lebih inklusif, adil, dan merata bagi semua pihak," ujar Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia.
Bahlil menjelaskan penyelenggaraan Paviliun Indonesia telah menjadi tradisi. Acara lima hari yang diprakarsai oleh Pemerintah Indonesia ini memungkinkan delegasi Indonesia dan internasional untuk saling berinteraksi, melakukan pertemuan, serta menghadiri sesi panel yang didukung oleh berbagai Kementerian/Lembaga dan juga perwakilan dari dunia usaha.
"Kami mendorong hilirisasi industri agar nilai tambah dari sebuah investasi dirasakan masyarakat di sekitar lokasi investasi. Ini juga bagian dari kolaborasi investor dengan UMKM lokal agar terjadi pemerataan investasi hingga ke daerah. Melalui sesi-sesi yang ada di Paviliun Indonesia, kami ingin menyampaikan pesan tersebut," imbuh Bahlil.
Paviliun Indonesia secara resmi akan dibuka pada tanggal 17 Januari 2023 oleh Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Menteri Investasi/Kepala BKPM, Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN), Duta Besar Republik Indonesia di Bern, Duta Besar Republik Indonesia di Jenewa, dan Ketua Umum KADIN.
Setiap harinya, akan diselenggarakan sesi diskusi panel yang disiarkan secara daring pada kanal YouTube Kementerian Investasi-BKPM. Topik yang dihadirkan pun beragam serta menghadirkan pembicara mulai dari pejabat setingkat menteri, pejabat tinggi Kementerian/Lembaga, Duta Besar, serta Chief Executive Officer (CEO) dan eksekutif dari berbagai perusahaan terkemuka baik di Indonesia maupun internasional.
Contohnya Pertamina, Bank Mandiri, EMTEK, Bakrie Group, Lippo Group, Grab, dan lainnya.
Masih dalam satu rangkaian partisipasi Indonesia dalam WEF 2023, Pemerintah Indonesia juga akan menggelar Indonesia Night pada tanggal 18 Januari 2023. Indonesia Night merupakan sebuah acara yang menampilkan ragam budaya, hiburan, dan kuliner Indonesia, sekaligus menjadi ajang berjejaring antara delegasi WEF dari berbagai negara.
Sejak pertama kali menyelenggarakan Paviliun Indonesia pada WEF tahun 2018, Kementerian Investasi/BKPM selalu berkolaborasi dengan Kementerian/Lembaga lainnya dan melibatkan partisipasi dari pihak swasta dalam menampilkan berbagai keunggulan Indonesia melalui berbagai ajang interaktif di Paviliun Indonesia. Pada tahun ini, Kementerian Investasi/BKPM melibatkan partisipasi dari WIR Group dan GoTo untuk menyemarakkan Paviliun Indonesia 2023.