Rekor Dalam 115 Tahun, Realisasi Lelang Negara Tembus Rp 35,23 T!

Rekor Dalam 115 Tahun, Realisasi Lelang Negara Tembus Rp 35,23 T!

Anisa Indraini - detikFinance
Jumat, 20 Jan 2023 15:27 WIB
Pengunjung melihat barang-barang yang akan dilelang oleh  Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) di gedung Dhanapala, Jakarta, Rabu (14/11/2018). Kementerian Keuangan (Kemenkeu) akan melelang sebanyak 52 barang gratifikasi yang telah diserahkan dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Ilustrasi Lelang/Foto: Grandyos Zafna

Data untuk PNBP lelang sejak 2017 sebesar Rp 379 miliar, 2018 Rp 452 miliar, dan 2019 Rp 590 miliar. Di 2023 PNBP lelang mengalami penurunan menjadi sebesar Rp 534 miliar dan di 2021 meningkat lagi jadi Rp 726 miliar.

Joko menjelaskan bahwa lelang memiliki tiga peran penting bagi perekonomian nasional. Pertama membantu pemulihan keuangan negara dengan menegakkan hukum melalui penjualan barang rampasan, sitaan dan barang milik negara.

"Di sini uang negara yang sudah dikorupsi, disalahgunakan kemudian ada proses hukum pidana, perdata dan kemudian perkara sudah inkracht misalnya ada perampasan kami lelang, itu peran lelang dalam ekonomi. Artinya uang negara tadinya diambil orang tak bertanggung jawab dikembalikan dengan proses lelang," jelasnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kedua, lelang juga memiliki peran untuk menyelesaikan kredit macet atau non performing loan (NPL) dengan tujuan untuk mendukung fungsi intermediasi perbankan, melalui pencairan agunan dengan penjualan lelang.

"Di masa pandemi 2020-2021 banyak sekali perusahaan-perusahaan agak terganggu dan alami kredit macet dan perbankan untuk kembalikan dana yang sudah disalurkan dikembalikan dan disalurkan ke masyarakat melalui jualan lelang," ucapnya.

ADVERTISEMENT

Terakhir, peranan lelang dalam perekonomian yakni untuk menggerakkan roda perekonomian dengan meningkatkan potensi nilai barang dan membuka lapangan pekerjaan.


(aid/ara)

Hide Ads