Viral Petani Buang Tomat Gegara Dihargai Rp 600/Kg, Kementan Terjunkan Tim

Viral Petani Buang Tomat Gegara Dihargai Rp 600/Kg, Kementan Terjunkan Tim

Aulia Damayanti - detikFinance
Selasa, 24 Jan 2023 20:45 WIB
Petani Cianjur buang tomat hasil panen akibat harga yang anjlok.
Ilustrasi petani buang tomat/Foto: Ismet Selamet

Sebagai informasi, sejumlah petani di Pekon (Desa) Hanakau, Kecamatan Sukau Kabupaten Lampung Barat, membuang ratusan kilogram buah tomat hasil panen ke jurang. Hal ini terekam dalam sebuah video yang viral di media sosial.

Dalam video tersebut terlihat dua orang petani membuang satu peti tomat ke jurang. Selain itu, terlihat juga sejumlah peti berisi tomat matang lainnya yang berada di mobil pick up. "Tomat murah enggak laku, lebih mahal kotaknya daripada buah tomat," ujar salah seorang petani yang ada dalam video tersebut.

Salah seorang petani tomat, Pudin, mengatakan, petani merasa kesal sebab saat ini harga tomat anjlok, hanya berkisar di harga Rp 600 sampai Rp 800 per kilogram.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pasarannya lagi sepi, peminatnya kurang, sedangkan yang panen banyak, sekarang harga hanya Rp 800, enggak ketutupan sama modalnya," kata Pudin dikutip dari Antara, Selasa (24/1/2023).

Pudin mengatakan harga tomat anjlok parah. Pada bulan lalu harga tomat berkisar Rp 4.000 per kilogram, namun saat ini turun jadi cuma Rp 600 hingga Rp 800 per kilogram. Menurutnya, dalam sekali panen petani bisa menghasilkan 400 hingga 500 kotak tergantung luas lahan tanam.


(ada/hns)

Hide Ads