Insiden sayap kanan pesawat Lion Air menabrak garbarata Bandara Mopah, Merauke, Papua Selatan membuat ratusan penumpang tak jadi terbang. Keterangan kepolisian menyebutkan ada 117 penumpang pesawat yang batal terbang.
Meski begitu, penumpang diminta tak usah khawatir. Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro menyatakan pihaknya menawarkan kepada ratusan penumpang untuk melakukan pemindahan terbang ke maskapai lain ataupun melakukan refund alias pengembalian tiket.
"Lion Air menyediakan fasilitas kepada seluruh penumpang berdasarkan ketentuan yang berlaku antara lain memindahkan penerbangan (transfer flight) pada maskapai lain yang disesuaikan ketersediaan kursi, proses pengembalian dana tiket (refund) sesuai permintaan penumpang serta lainnya," kata Danang dalam keterangannya, Kamis (26/1/2023).
"Lion Air menyampaikan permintaan maaf atas ketidaknyamanan yang timbul," katanya lagi.
Setelah insiden sayap menabrak garbarata terjadi, Danang mengungkapkan seluruh penumpang sudah diarahkan dan diminta turun dari pesawat menuju ruang tunggu terminal keberangkatan untuk mendapatkan informasi lebih lanjut.
Akibat insiden ini, keberangkatan 117 penumpang pesawat Lion Air tertunda. Hal ini diungkapkan oleh Kapolres Merauke AKBP Sandi Sultan.
"Nggak berangkat, pesawat tidak akan berangkat. Dipaksakan bahaya," ujar Sandi seperti dilansir detikSulsel, Kamis (26/1/2023).
Sandi mengatakan pihak Lion Air memberikan fasilitas penginapan terhadap 117 penumpang yang batal berangkat hari ini. Pihak maskapai juga memberikan tiket baru.
(hal/dna)