News Corps mengumumkan akan melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) 5% tenaga kerjanya atau sekitar 1.250 pegawai.
Dikutip dari CNN Business disebutkan, perusahaan konglomerasi media ini mengalami kerugian di seluruh lini bisnis mereka.
CNN menyebutkan turunnya belanja iklan dan melambatnya bisnis banyak perusahaan di dunia serta dampak kenaikan inflasi dan suku bunga membuat pendapatan News Corp merosot tajam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Naiknya suku bunga dan inflasi tinggi berdampak keras pada semua bisnis kami," kata dia dalam sebuah pernyataan, dikutip dari CNN, Senin (13/2/2023).
Pada perdagangan Kami pekan lalu, harga saham perusahaan turun hampir 3%.
Untuk menekan dampak turunnya kinerja perusahaan, Thomson menyebut memiliki sejumlah kebijakan, termasuk PHK.
Menurut dia, dengan PHK ini perusahaan bisa menghemat secara tahunan minimal US$ 130 juta.
Pendapatan iklan News Corp pada kuartal kedua ini turun 10,6% menjadi US$ 464 juta. Pendapatan iklan Fox pada kuartal IV tahun lalu naik 4%, ditopang oleh siaran Piala Dunia.
Total pendapatan News Corp tercatat US$ 2,52 miliar pada kuartal kedua yang berakhir 31 Desember. Padahal analis memproyeksi pendapatan US$ 2,55 miliar.
(kil/zlf)