.webp)
Ramadan tinggal menghitung hari. Biasanya pada bulan puasa ini sejumlah komoditas akan mengalami kenaikan harga. Seperti cabai, telur, daging ayam sampai daging.
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan mengungkapkan pemerintah berupaya untuk mengatasi inflasi tinggi menjelang ramadan.
Dia menyebutkan pemerintah rutin menggelar pembahasan terkait pergerakan harga-harga. Zulhas menyebutkan untuk periode lebaran pasokan komoditas sudah mencukupi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya lagi gencar untuk daging, gula, bawang putih, minyak goreng dan terigu karena nanti orang bikin kue," jelas dia usai pembukaan Raker Kemendag di Novotel Lampung, Rabu (1/3/2023).
Zulhas mengatakan untuk harga-harga memang bisa ada kenaikan. Seperti harga cabai yang berfluktuasi. "Karena cabai kalau musim hujan panennya susah, padahal butuh banyak. Semuanya pakai cabai, kalau lain-lain saya kira ketersediaannya terjamin," imbuh dia.
Untuk cabai memang masih terkendala pada pasca produksi. Misalnya panen hari ini, petani langsung menjual dan belum ada pengolahan berikutnya agar menjadi lebih awet.
Menurut dia, jika cabai dikeringkan dan digiling itu merupakan satu langkah besar yang bisa membantu kestabilan harga.
Pemerintah memiliki anggaran Dana Transfer Umum yang (DTU) yang di dalamnya termasuk Biaya Tak Terduga (BTT) sebesar 2%. Maka dari itu, ia pastikan ada dana untuk melakukan subsidi harga.
"Kalau naik lagi, maka pemerintah akan bantu subsidi harganya dari dana APBD yang 2% itu, dari anggaran rencana tidak terduga itu. Ada duitnya? Ada," ungkapnya.
(kil/zlf)
