Dipimpin Luhut, Rapat soal Nasib Impor Kereta Bekas Jepang Digelar Besok

Dipimpin Luhut, Rapat soal Nasib Impor Kereta Bekas Jepang Digelar Besok

Anisa Indraini - detikFinance
Kamis, 02 Mar 2023 22:35 WIB
Menko Kemaritiman Luhut Binsar Pandajaitan saat menjalani wawancara dengan detikcom di acara Blak-blakan, Kamis (19/7).
Ilustrasi kereta bekas asal Jepang tiba di Pelabuhan Tanjung Priok.Foto: Ari Saputra
Jakarta - Impor kereta bekas Jepang masih terganjal buat armada PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) masih terganjal. Pasalnya, belum mendapat lampuu hijau dari Kementerian Perindustrian maupun Kementerian Perdagangan.

Menurut Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita masalah itu akan dibahas dalam rapat koordinasi (rakor) yang dipimpin Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan.

Pembahasan dijadwalkan berlangsung Jumat (3/3) besok.

"Besok kita rapatkan, semua (dilibatkan), nanti diundang oleh Menko Marves," kata Agus ditemui di Kantor Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jakarta Pusat, Kamis (2/3/2023).

Dalam rapat tersebut akan disampaikan aspirasi dari seluruh pihak termasuk pengamat dan pelaku industri.

"Besok kita rapatkan, pasti ada solusi. Nggak bisa kira-kira kalau keputusan, gimana bisa kira-kira kalau keputusan?" ujarnya.

Terganjalnya restu impor karena pemerintah ingin mendorong industri dalam negeri. KCI sendiri sudah meneken komitmen dengan PT Industri Kereta Api (INKA) untuk pengadaan kereta baru, namun butuh 2-3 tahun untuk INKA menyelesaikan pembuatan kereta baru tersebut. Oleh sebab itu, kereta bekas dari Jepang diperlukan sebagai solusi sementara. (aid/hns)


Hide Ads