Salah satu orang kaya di Jepang sekaligus bekas bos toko swalayan 7-Eleven, Masatoshi Ito meninggal dunia pada usia 98 tahun. Sedikit informasi, saat ini ada lebih dari 83.000 toko 7-Eleven di seluruh dunia, dengan seperempatnya berlokasi di Jepang.
Dikutip dari Forbes, Selasa (14/3/2023), Ito mempunyai total aset kekayaan sebesar US$ 4,5 miliar atau setara dengan Rp 69 triliun. Pada 2022 Ito menduduki peringkat 8 orang terkaya di Jepang.
Masatoshi Ito sendiri mulai berbisnis pertama kali pada 1966, ketika mengambil alih toko pakaian milik pamannya sendiri dengan mengganti nama toko menjadi Ito-Yokado. Ia lalu mengembangkan bisnisnya itu menjadi toko serba ada yang menjual segala kebutuhan, dari bahan makanan hingga pakaian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Seiring berjalannya waktu, tahun 1972 nama Ito-Yokado mulai dikenal publik karena bisnisnya itu. Pada tahun yang sama, salah satu pegawai Ito-Yokado, Toshifumi Suzuki berkunjung ke Amerika Serikat (AS) untuk studi banding dalam membantu mengembangkan perusahaan.
Di AS, Toshifumi melihat toko 7-Eleven dan tidak memakan waktu lama Ito-Yokado mengajukan untuk mengekspansi 7-Eleven dan membuka gerai pertamanya di Jepang. Tahun 1991, perusahaan milik Ito mengakuisisi 7-Eleven dari The Southland Corporation.
Ito selama memimpin Ito-Yokado telah menghasilkan pendapatan tahunan lebih dari US$ 28 miliar atau setara Rp 429,8 triliun dan tenaga kerja lebih dari 125.000.
Pada 1992, Masatoshi Ito mengundurkan diri dari posisinya di Ito-Yokado atas dugaan pembayaran ilegal yang dilakukan oleh 3 pegawainya kepada gangster yakuza untuk menjaga ketertiban pada rapat pemegang saham.
Ito-Yokado berganti nama menjadi Seven & i Holdings pada tahun 2005. Huruf 'i' pada namanya mengacu pada Ito-Yokado dan Ito, yang merupakan ketua kehormatan perusahaan. Hingga saat ini, 7-Eleven sudah berhasil mengekspansi gerai tokonya di 19 negara dengan lebih dari 83.000 toko, dengan pendapatan US$ 80 miliar atau setara Rp 1,228 triliun.
Lihat juga Video '4 Gerai 7-Eleven Dirampok dalam Sehari':