Pemerintah telah menyalurkan bantuan sosial (bansos) beras sebanyak 213.530 ton ke seluruh wilayah di Indonesia mulai hari ini. Penyaluran ini dilakukan oleh Perum Bulog dan bekerja sama dengan sejumlah perusahaan logistik salah satunya PT Pos Indonesia.
Bansos beras ini secara total diberikan selama tiga bulan yakni Maret, April, dan Mei 2023. Secara total beras yang akan digelontorkan sebanyak 640.590 ton.
Berikut fakta-fakta dari bansos beras 213.530 ton yang baru disebar:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. 213.530 Ton Beras Bansos Disebar ke Seluruh RI
Perum Bulog meluncurkan serentak bantuan sosial (bansos) 213.530 ton beras. Bansos tersebut disalurkan ke 21,353 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di seluruh wilayah Indonesia.
Adapun masing-masing KPM akan menerima sebanyak 10 kg. Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso mengatakan bansos ini merupakan tindak lanjut arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dari rapat Koordinasi kementerian dan lembaga (K/L) pada 2 Maret 2023.
"Hari ini me-launching bantuan sosial yang akan diberikan kepada 21 juta lebih KPM sehingga ini dimulai dari bulan Maret. Secara serentak dilaksanakan mulai hari ini," ujar pria yang akrab disapa Buwas, di Gudang Bulog Kanwil Jakarta & Banten, Kamis (6/4/2023).
2. Bansos Beras 87.880 Ton buat Warga Jakarta Meluncur
Khusus untuk daerah Jakarta hari ini juga akan disalurkan beras bansos Bulog. Jumlahnya 87.880 ton beras. Penyaluran ini dari stok beras di Gudang Perum Bulog Kantor Wilayah Jakarta-Banten, Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Berdasarkan informasi yang didapat sebanyak 87.880 ton itu rinciannya ke kecamatan Kelapa Gading 20.620 dan Pademangan 67.260. Puluhan ton beras itu disalurkan ke kelurahan Kelapa Gading Barat, Kelapa Gading Timur, dan Pegangsaan Dua. Kedua, ke Ancol, Pademangan Barat, dan Pademangan Timur.
Menurut Buwas, nantinya penyaluran akan langsung ke Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dengan mekanisme door to door. Adapun data penerima KPM ini sesuai data dari Kementerian Sosial.
"Sesuai alamat ya yang sudah tertera dari Kemensos jadi by name by address. Ya door to door sesuai alamat," ujarnya.
Bersambung ke halaman selanjutnya.