.webp)
Kementerian Perdagangan akan melakukan pertemuan dengan pengusaha ritel atau Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRINDO) besok. Pertemuan dilakukan untuk membahas utang pemerintah terkait program satu harga minyak goreng pada 2022 sebesar Rp 344 miliar.
"Sudah dihubungi secara lisan kepada sekretariat Aprindo, by telepon. Pertemuannya dengan Aprindo kalau jadi besok, setelah halal bihalal," kata Direktur Jenderal Perdagangan Dalam Negeri Isy Karim, di Kementerian Perdagangan, Rabu (3/5/2023).
Isy mengatakan pertemuan itu memang ia kejar untuk dilaksanakan minggu ini seperti yang telah ia janjikan. Surat undangan kepada Aprindo akan diluncurkan hari ini ke Sekretariat Aprindo.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Surat undangannya hari ini akan diluncurkan ke Sekretariat Aprindo," jelasnya.
Sebelumnya, Isy Karim mengatakan, pihaknya akan bertemu dengan Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) pada awal pekan ini untuk membahas utang Rp 344 miliar.
"(Pertemuan dengan Aprindo) Mudah-mudahan awal minggu depan ini," ujarnya kepada wartawan di Auditorium Kementerian Perdagangan, Jakarta Pusat, Kamis (27/4/2023).
Untuk pertemuannya sendiri rencananya akan dilakukan secara tertutup. Ia berharap, melalui pertemuan tersebut akan ada kemajuan yang baik terkait utang tersebut.
Isy mengungkapkan, sebenarnya jadwal pertemuan antara Kemendag dengan pengusaha ritel ingin dilakukan sebelum Lebaran. Namun, waktunya belum ada yang pas, sehingga pertemuan baru akan dilakukan pada awal pekan ini.
(ada/das)
