.webp)
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengungkapkan Indonesia sangat terbuka untuk berinvestasi guna mengembangkan perkebunan sawit yang berkelanjutan dan perdagangan minyak sawit olahan di Kenya. Tak hanya itu, mereka juga membahas berbagai hal, contohnya kerja sama di sektor peternakan sapi.
"Saya juga mempertegas kembali keterbukaan Indonesia untuk berinvestasi dan membangun kemitraan strategis dengan seluruh stakeholder di Kenya dalam hal mengembangkan perkebunan sawit berkelanjutan dan perdagangan produk minyak sawit olahan," tulisnya dalam caption Instagram @luhut.pandjaitan, dikutip Rabu (10/5/2023).
"Saya juga telah mendapat laporan bahwa industri minyak sawit Indonesia bersedia untuk berdiskusi terkait persiapan mesin penjualan otomatis minyak goreng sebagai 'pilot program' untuk masyarakat Kenya," ungkapnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebagai informasi, hari ini Luhut menyambut kunjungan Sekretaris Kabinet Republik Kenya, Moses Kuria beserta para delegasinya di kantor Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi. Dalam kunjungannya tersebut, Luhut mengaku tidak hanya membicarakan soal sawit saja, tetapi juga berbagai macam hal, mulai dari hilirisasi hingga peralatan militer.
"Kami berbincang terkait kerja sama bilateral yang amat penting antara Indonesia dan Kenya, beberapa diantaranya adalah; industri hilirisasi, pengembangan infrastruktur sistem digitalisasi smart port untuk Pelabuhan Mombasa, percepatan transisi energi bersih, kerjasama perdagangan komersial terkait peternakan sapi, garmen, vaksin, obat-obatan, hingga peralatan militer," paparnya.
Di sisi lain, Luhut menuturkan kalau Moses mengundang pihaknya untuk berkunjung ke peternakan di Kenya. Kunjungan tersebut dilakukan untuk memeriksa protokol kesehatan, karantina, dan kondisi hewan guna memastikan keseluruhan proses tersebut sesuai dengan regulasi ekspor di Indonesia.
"Saya menyambut gembira undangan tersebut karena dengan begitu kontrak perdagangan bisa cepat kita tandatangani saat kunjungan delegasi Indonesia ke Kenya pada Juni 2023 nanti," terangnya.
Tak lupa, ia juga mengucapkan terima kasih kepada Moses karena sudah berkunjung ke Indonesia. Ia berharap, Indonesia dengan Kenya bisa segera bekerja sama.
"Semoga kami dapat mencapai pemahaman dan kata sepakat yang positif untuk kemakmuran rakyat Republik Indonesia dan Republik Kenya bersama-sama," harapnya.
