Jelang penjualan tiket konser band Coldplay, belakangan ramai di media sosial masyarakat mulai mencari pinjaman online (pinjol) demi bisa membeli tiket tersebut. Otoritas Jasa Keuangan pun membenarkan saat ini permintaan pinjaman online (pinjol) memang meningkat.
Melihat peningkatan itu, Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar menyampaikan pihaknya akan memperkuat aturan-aturan untuk mengurangi risiko negatif dari pinjol.
"Semua tetap meningkat tapi kita memang masih sedang mengupayakan pengaturannya lebih kuat lagi sehingga dapat mengurangi risiko-risiko yang tidak diinginkan," katanya, kepada awak media di gedung Centre for Strategic and International Studies (CSIS), Jakarta Pusat, Selasa (16/5/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Mahendra, baik pinjol yang memiliki izin OJK tetap harus memiliki komunikasi yang baik kepada konsumennya agar tidak menimbulkan dampak negatif ke konsumen. Sedangkan pinjol ilegal, OJK tegas akan memberikan sanksi hingga penutupan.
"Langkah-langkah untuk memberikan solusi yang bukan ilegal tapi memiliki izin OJK tapi mungkin saja dalam proses memberikan pinjamannya kepada konsumen ada hal-hal yang harus dikomunikasikan lebih dari beberapa peristiwa yang kami temui kami fokus pada upaya untuk membangun komunikasi dan tingkat saling percaya yang lebih baik dan hal-hal tadi bisa dicarikan solusinya debgan baik," jelasnya.
OJK sebelumnya juga memberikan imbauan kepada masyarakat untuk tidak berhutang kepada pinjol hanya untuk menonton konser. Apalagi bila layanan pinjaman yang digunakan berasal dari pinjol ilegal.
"Auto Nyesel: Jangan Pakai Pinjol Ilegal untuk Nonton Konser. Sobat OJK, Jangan sampai gara-gara ingin nonton konser kamu terjebak pinjol ilegal," himbau OJK melalui salah satu unggahannya di Instagram (@ojkindonesia).
Sebagai informasi, jelang konser Coldplay November nanti tidak sedikit netizen yang sudah mulai mencari rekomendasi pinjaman online (pinjol) demi bisa membeli tiket konser tersebut.
Hal ini ingin dilakukan oleh sejumlah netizen mengingat harga tiket konser tersebut tidak lah murah. Sebagaimana diketahui, tiket konser Coldplay di Jakarta itu dibandrol mulai dari Rp 800 ribu hingga Rp 11 juta.
Perlu dicatat, harga di atas belum termasuk pajak sebesar 15%, convenience fee 5%, dan biaya lain yang berlaku. Karenanya tidak heran bila banyak netizen yang berencana untuk mengajukan pinjaman agar bisa menonton konser Coldplay tersebut.
"Rekomen pinjol yang bagus apa ya bang buat beli tiket," tulis salah satu pengguna akun twitter, sebagaimana dikutip detikcom Kamis (11/5/2023).
"Coldplay jadi konser... info pinjol yang nagihnya lembut," tulis pengguna lainnya.
(ada/zlf)