Anggota Komisi VI DPR Andre Rosiade mengungkapkan impor KRL bekas asal Jepang kemungkinan bakal bisa dilakukan tahun ini. Dia mengaku mendapatkan informasi itu dari Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo.
Hal itu diungkapkan Andre Rosiade saat menjawab salah satu pertanyaan di akun Twitter resminya @andre_rosiade. Dia mendapatkan pertanyaan soal nasib impor KRL apakah mendapatkan izin atau tidak dari pemerintah pusat.
"Tadi saya ketemu pak Tiko (Kartika Wirjoatmodjo) Wamen BUMN. Beliau bilang insyaallah yang 2023 sudah bisa diimpor," ungkap Andre dikutip, Selasa (23/5/2023).
Andre mengatakan dari informasi yang dia dapatkan masih ada satu kali lagi rapat yang dilakukan pihak pemerintah untuk memutuskan nasib impor KRL bekas.
Rapat itu akan dihadiri semua pihak, mulai dari Menko Kemaritiman dan Investasi (Menkomarves) Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan, Menteri Perindustrian (Menperin) Agus Gumiwang, dan perwakilan Kementerian BUMN serta Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP).
"Tinggal 1 kali rapat lagi di pihak pemerintah, ada Menkomarves, Mendag, Menperin, Kementerian BUMN, dan BPKP," ujar Andre.
Kementerian BUMN masih berusaha agar PT KCI (Persero) bisa impor KRL bekas sebanyak 10-12 trainset (rangkaian kereta). Hal itu dinilai sangat dibutuhkan sebagai rencana jangka pendek untuk memenuhi kebutuhan penumpang.
Bersambung ke halaman selanjutnya.
(hal/dna)