Hotel-hotel Singapura Nikmati Berkah Pertemuan IMF-Bank Dunia

Hotel-hotel Singapura Nikmati Berkah Pertemuan IMF-Bank Dunia

- detikFinance
Kamis, 14 Sep 2006 11:02 WIB
Singapura - Pertemuan tahunan IMF-Bank Dunia plus G7 di Singapura membawa berkah bagi negara kecil tersebut. Yang paling utama menikmati adalah hotel-hotel yang melipatgandakan tarif sewa kamarnya selama pertemuan tersebut.Hotel-hotel yang 'jual mahal' terutama yang berlokasi di Suntec yang menjadi tempat pertemuan IMF-Bank Dunia. Beberapa hotel melaporkan tingkat huniannya telah mencapai 90 persen selama pertemuan tersebut. Pada September tahun lalu, tingkat hunian kamar hotel di Singapura mencapai 70-80 persen.Namun tidak semua hotel menikmati lonjakan tarif. Hanya hotel-hotel yang berdekatan dengan lokasi pertemuan saja yang menikmati kenaikan tarif. Hotel-hotel terutama di kawasan Suntec menaikkan tarif kamar standarnya hingga S$ 440 per malam atau sekitar Rp 2,6 juta.Direktur Pemasaran Pan Pacific Michael Schitt mengatakan, tarif hotelnya berkembang secara dinamis mengikuti hukum permintaan dan penawaran."Tidak ada bedanya antara Singapore 2006 dan acara besar lainnya. Tarif tergantung permintaan. Jika ada permintaan lebih datang ke Singapura, tentu saja tarifnya akan naik," kata Schmitt seperti dikutip dari Channel News Asia, Kamis (14/9/2006).Pertemuan tahunan IMF-Bank Dunia akan berlangsung 19-20 September. Namun sejak 11 September, rangkaian acaranya sudah dimulai. Selain pertemuan dua lembaga tersebut, negara-negara maju G7 juga akan mengadakan pertemuan di Singapura.Ribuan delegasi dan turis yang menghadiri pertemuan itu diyakini akan mendongkrak pertumbuhan ekonomi Singapura yang selama ini menjadikan turisme sebagai andalan perekonomiannya.Selain perhotelan, kawasan wisata Pulau Sentosa juga diperkirakan akan menikmati keuntungan yang besar dari gelaran besar dunia itu.Direktur penjualan internasional Pacific World, Victor Seah mengatakan, bisnis diperkirakan akan tumbuh 10-12 persen akibat pertemuan itu. "Orang-orang akan semakin ingin datang ke Singapura setelah mendengar banyak berita tentang kami," ujarnya. (qom/sss)

Hide Ads