Menperin Paparkan 3 Potensi Kerja Sama Strategis ASEAN dengan Jepang

Yudistira Perdana Imandiar - detikFinance
Senin, 05 Jun 2023 12:59 WIB
Foto: Dok. Kemenperin
Jakarta -

Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menyatakan Indonesia mendukung penguatan kerja sama yang komprehensif antara ASEAN dan Jepang. Kolaborasi tersebut, kata Agus Gumiwang, diyakini akan mendongkrak perekonomian bersama yang inklusif, terlebih lagi kedua belah pihak telah menjalin kemitraan sepanjang 50 tahun.

"Kami berkomitmen untuk memperdalam persahabatan yang luar biasa ini, yang sudah berjalan selama 50 tahun. Kerja sama ini berpeluang memperluas kemitraan ekonomi, dan memetakan jalan ke depan untuk mengatasi tantangan zaman ke depan demi stabilitas dan kemakmuran kawasan," kata Agus dikutip dalam keterangan tertulis, Senin (5/6/2023).

Saat memberi sambutan pada acara ASEAN-Jepang Business Week di Tokyo, Agus pun menyampaikan apresiasinya kepada Pemerintah Jepang atas penyelenggaraan rangkaian acara ASEAN-Jepang Business Week, yang sekaligus untuk memperingati tonggak sejarah 50 tahun persahabatan ASEAN-Jepang.

"Kegiatan ini juga turut menjadikan momentum yang penting untuk memperingati 65 tahun kemitraan bilateral Indonesia dan Jepang," tutur Agus.

Agus mengemukakan bahwa ada potensi besar dalam upaya kerja sama yang dapat dijalankan antara Indonesia, ASEAN, dan Jepang. Kerja sama ini meliputi bidang transformasi digital, pembangunan berkelanjutan, maupun perpaduan antara keduanya.

"Apalagi, Indonesia tengah memegang tampuk Keketuaan ASEAN 2023, dengan mengusung tema ASEAN Matters: Epicentrum of Growth. Masyarakat Ekonomi ASEAN sendiri telah mengusulkan tiga pendorong strategis dalam memperjuangkan 16 Capaian Ekonomi Prioritas yang kami canangkan untuk tahun ini," jelas Agus.

Pendorong strategis yang pertama adalah pemulihan dan pembangunan kembali. Agus menyebut keterlibatan swasta berperan penting dalam hal ini.

"Kami berkomitmen untuk mengembangkan lingkungan bisnis yang kondusif dan menstimulasi pertumbuhan di seluruh ASEAN dan sekitarnya. Oleh karenanya, kontribusi sektor swasta akan sangat penting, karena ketahanannya dan mampu beradaptasi selama beberapa tahun terakhir," jelas Agus.

Selanjutnya, strategi untuk pengembangan ekonomi digital untuk memanfaatkan potensi besar yang dimiliki ASEAN.

Berlanjut ke halaman berikutnya >>>

Lihat juga Video: Jokowi Sebut Pancasila Sangat Relevan untuk Dunia







(akn/ega)

Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork