Perusahaan adalah salah satu aspek kehidupan yang paling berkontribusi dalam perkembangan perekonomian. Perusahaan-perusahaan besar, utamanya, bahkan mampu menyokong ekonomi secara global.
Di antara beberapa perusahaan terbesar di dunia, kebanyakan didominasi oleh perusahaan teknologi asal Amerika Serikat. Mengutip dari Statista dan berbagai sumber lainnya, berikut adalah 10 daftar perusahaan terbesar di dunia, program yang diciptakan, serta jumlah profitnya.
Daftar 10 Perusahaan Terbesar di Dunia
1. Apple (U.S.)
Apple adalah perusahaan elektronik terbesar di Amerika. Perusahaan ini telah menjadi pelopor elektronik komputer, perangkat lunak, laptop, dan perangkat portabel.
Berdiri pada tahun 1976 dan resmi pada 1977, Steve Jobs, Steve Wozniak, dan Ronald Wayne adalah sosok di baliknya. Hingga saat ini, perusahaan peluncur iPhone, iPad, Mac, dan masih banyak lagi produk lainnya ini telah meraup keuntungan setidaknya 2.746,21 miliar dolar.
2. Microsoft (U.S.)
Microsoft menjadi perusahaan yang bergerak di bidang penciptaan software. Sebagai perusahaan terbaik di bidangnya, Microsoft mengedepankan nilai-nilai inovasi, keberagaman, penyertaan, tanggung jawab sosial perusahaan, AI, komputasi yang terpercaya.
Beberapa produk Microsoft yang mungkin familiar digunakan sehari-hari antara lain Microsoft 365 & Office, Microsoft Edge, Microsoft Teams, OneDrive, OneNote, PowerPoint, Windows, Word, dan masih banyak lagi. Karena itu, tak heran jika kekayaan Microsoft mencapai 2.309,84 miliar dolar.
3. Saudi Arabian Oil Company/Aramco (Saudi Aramco, Saudi Arabia)
Aramco menjadi salah satu perusahaan energi dan bahan kimia terbesar di seluruh dunia. Dengan modal energi vital tersebut, perusahaan ini memiliki misi utama memberikan manfaat sosial dan ekonomi bagi orang-orang dan komunitas di seluruh dunia.
Berpusat di Arab Saudi, terdapat setidaknya tiga pasar energi global yang merupakan anak perusahaan Aramco, berlokasi di Asia, Eropa, dan Amerika Utara. Tugasnya adalah untuk memasok minyak mentah, manajemen rantai pasokan, pendukung teknis, dan analisis ekonomi dan politik. Terhitung hingga saat ini jumlah profit yang berhasil dikumpulkan oleh Aramco mencapai 2.055,22 miliar dolar.
4. Alphabet (U.S.)
Sederhananya, Alphabet adalah perusahaan besar yang menaungi beberapa perusahaan di dunia, termasuk Google. Perusahaan ini didirikan oleh Larry Parge sebagai CEO bersama Sergey selaku Presiden perusahaan.
Saat ini, Alphabet telah menjadi otak di balik penciptaan Google Maps, YouTube, Chrome, dan Android yang kegunaannya bisa kita rasakan di kehidupan sehari-hari. Tak heran, perusahaan teknologi yang satu ini berhasil meraup keuntungan sebanyak 1.340,52 miliar dolar.
5. Amazon (U.S.)
Amazon bergerak di bidang pelayanan jual beli masyarakat. Prinsip utamanya adalah fokus melayani obsesi pelanggan, menciptakan penemuan, berkomitmen dalam keunggulan operasional, dan rencana jangka panjang.
Disamping website yang digunakan untuk pintu berbelanja, ada pula beberapa produk yang Amazon rilis. Mulai dari Amazon Prime, AWS, Kindle, Fire tablet, Fire TV, Alexa, Amazon Studio, dan lain-lain. Data terakhir pada Statista menyebutkan jumlah aset Amazon mencapai angka 1.084,06 miliar dolar.
6. NVIDIA (U.S.)
Perusahaan software asal Amerika Serikat NVIDIA menjadi pelopor komputasi yang misi utamanya adalah mengatasi berbagai tantangan yang tak terpecahkan oleh orang lain. Merujuk pada website NVIDIA, program utamanya saat ini adalah untuk menciptakan ulang grafik modern, menggerakkan metaverse, bahkan menciptakan planet digital Earth-2 untuk prediksi perubahan iklim lebih cepat beberapa dekade.
Sementara itu, produk NVIDIA yang paling banyak diminati saat ini adalah produk pemrosesan grafisnya. Aset NVIDIA berjumlah hingga 708,4 miliar dolar.
7. Meta Platforms (U.S.)
Meta Platforms adalah perusahaan di balik gagasan Facebook, Instagram, WhatsApp, Messenger, dan Quest 2. Visi utamanya adalah untuk membangun teknologi yang dapat menghubungkan orang, komunitas, dan bisnis.
Dengan mempertimbangkan jumlah pengguna media sosial yang kian tahun kian membludak, maka tak heran jika Meta Platforms jadi salah satu perusahaan terbesar di dunia. Data terakhir menunjukkan aset mereka yang mencapai 599,82 miliar dolar.
8. Tesla (U.S.)
Di zaman sekarang ini, sepertinya tak ada yang tak mengenal Tesla dengan mobil desain mewahnya yang dijual dengan harga fantastis. Produsen kendaraan listrik ini dipimpin oleh Elon Musk.
Dengan kantor pusatnya yang berada di Texas, Tesla mengoperasikan enam pabrik besar yang terhubung secara vertikal di tiga benua. Jumlah tim Tesla bahkan mencapai hingga 100.00 orang. Dengan sistem bisnis yang begitu kompleks, Tesla berhasil meraup profit hingga 539 miliar dolar.
9. Louis Vuitton (France)
Louis Vuitton pertama kali berdiri di Paris pada tahun 1854. Mulanya, merk ternama ini dikenal sebagai spesialis pembuat bagasi, mulai dari kotak untuk pengemas hingga lemari pakaian.
Saat ini, Louis Vuitton telah meluncurkan berbagai produk tas berpola khas yang mengundang penggemar skala internasional. Berkat inovasi yang tiada henti, Louis Vuitton mampu mengumpulkan kekayaan hingga 482,45 miliar dolar.
10. Visa (U.S.)
Visa adalah perusahaan jejaring yang memprakarsai pembayaran digital, dengan visi utama menghilangkan garis batas untuk akses ekonomi global yang lebih mudah. Visa pasti dibutuhkan saat hendak bepergian ke luar negeri.
Karena permintaan yang terus tinggi, Visa terus menghubungkan bisnis, bank, dan pemerintah di lebih dari 200 negara di seluruh dunia. Makanya, tak mengejutkan jika Visa dapat mencapai jumlah aset dengan total 477,38 miliar dolar.
Simak Video "Video Survei Jobstreet: Makin Sedikit Perusahaan yang Naikkan Gaji Karyawan"
(fds/fds)