Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko) Airlangga Hartarto akan melakukan kunjungan kerja ke Cirebon dengan menggunakan kereta api dari Stasiun Gambir, Jakarta. Pemilihan moda transportasi kereta api bertujuan untuk melihat secara langsung perkembangan aktivitas ekonomi masyarakat pascapandemi COVID-19.
"Kita bisa melihat bahwa saat ini aktivitas masyarakat sudah mulai normal. Artinya, aktivitas ekonomi juga sudah berjalan normal dan ini sangat berpengaruh positif bagi ekonomi nasional agar tumbuh semakin kuat," ujar Airlangga dalam keterangannya, Jumat (16/6/2023).
Airlangga yang ketika masa pandemi merupakan Ketua Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, berkesempatan untuk melihat langsung mobilitas masyarakat pascapandemi serta berinteraksi hangat dengan masyarakat pengguna jasa transportasi kereta api melalui kunjungan tersebut.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat menuju ke peron Airlangga, juga menyempatkan untuk kembali menyapa para penumpang serta pedagang. Dalam bincang singkat, para pedagang menceritakan bahwa saat ini Stasiun Gambir telah kembali ramai dan berjalan normal seperti sebelum masa pandemi. Sudah terkendalinya COVID-19 pada akhirnya sangat berdampak positif bagi para pedagang, mengingat ketika masa pandemi jumlah penumpang sangat terbatas, ungkap para pedagang.
Sambil menikmati pemandangan selama perjalanan ke Cirebon, Airlangga juga sempat mencoba kuliner nasi goreng yang menjadi menu andalan di gerbong kereta makan Kereta Api Argo Cheribon. Tidak lupa, Airlangga juga sempat berdialog hangat dengan para penumpang yang juga sedang menikmati kuliner di kereta api.
Dalam kunjungan tersebut, Airlangga didampingi pula oleh Sekretaris Kemenko Perekonomian, Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Digital, Ketenagakerjaan, dan UMKM Kemenko Perekonomian, beserta Tim Ahli dan Tim Asistensi Menko Perekonomian.
Sebagai informasi, sejak Surat Edaran Kasatgas COVID-19 Nomor 1 Tahun 2023 diterbitkan, seluruh pelaku perjalanan harus tetap melakukan perlindungan secara pribadi dari penularan COVID-19 dan dianjurkan tetap melakukan vaksinasi COVID-19 sampai dengan booster kedua atau dosis keempat. Namun, pelaku perjalanan diperbolehkan tidak menggunakan masker apabila dalam keadaan sehat dan tidak berisiko tertular atau menularkan COVID-19.
(ncm/ega)