Sekretaris Perusahaan PT Pegadaian Yudi Sadono mengajak masyarakat mengoptimalkan layanan digital selama libur panjang Idul Adha 1444 H akhir pekan ini. Pasalnya produk dan layanan Pegadaian saat ini dapat diakses melalui aplikasi Pegadaian Digital atau Pegadaian Syariah Digital. Selain itu juga dapat diakses melalui Agen Pegadaian.
Nasabah juga dapat melakukan transaksi pembayaran melalui ATM atau mobile banking BRI, Mandiri, BNI, dan BCA.
Ia juga mengatakan perusahaan membuka pelayanan hingga hari Selasa, 27 Juni 2023. Libur lebaran dimulai Rabu, 28 Juni 2023 sampai dengan Minggu, 2 Juli 2023. Layanan outlet Pegadaian akan dibuka kembali pada hari Senin, 3 Juli 2023.
"Selain melalui aplikasi digital yang dimiliki oleh Pegadaian, transaksi digital juga dapat diakses dengan mudah melalui platform e-Commerce seperti Tokopedia, Gojek, Bukalapak, Shopee, Link Aja, Blibli serta Dana. Sedangkan bagi masyarakat yang belum familiar dengan e-Commerce, transaksi dapat dilakukan di Alfamart, Indomaret, Alfamidi, serta Dan+dan," jelas Yudi dalam keterangan tertulis, Rabu (28/6/2023).
PT Pegadaian mendorong masyarakat untuk memaksimalkan smartphone dengan melakukan transaksi digital sebagai salah satu partisipasi untuk membangun cashless society. Dengan transaksi digital, layanan dapat dilakukan kapan saja dan di mana saja tanpa harus menunggu outlet buka. Selain itu transaksi digital relatif lebih aman, cepat dan akurat serta dapat dilakukan di sela menikmati libur panjang.
Jika masyarakat mempunyai keluhan terkait transaksi di Pegadaian serta ingin mendapatkan informasi seputar produk dan layanan, dapat menggunakan aplikasi SAPA Pegadaian yang dapat diakses secara realtime melalui smartphone. Layanan pelanggan juga dapat dilakukan melalui Call Center 1500569 atau WA Pegadaian 081111500569.
Yudi juga menambahkan untuk mengantisipasi kerawanan selama libur panjang Idul Adha 1444 H, pihaknya memperkuat pengamanan outlet agar masyarakat dapat merayakan hari raya dan libur Lebaran dengan nyaman. Sistem pengamanan korporasi perusahaan dilakukan secara organik maupun nonorganik. Pengelola dan karyawan di outlet-outlet juga terus menjalin kerja sama dengan aparat keamanan setempat.
"Kami juga telah memanfaatkan sistem pengamanan elektronik yang terintegrasi sehingga jika terjadi gangguan keamanan di suatu tempat dapat dipantau dari kantor pusat (Security Command Center). Kami menyadari bahwa keamanan aset masyarakat yang dititipkan ke Pegadaian merupakan hal yang amat penting dan menjadi competitive advantage perusahaan, sehingga harus dijaga dengan maksimal," pungkas Yudi.
Simak Video "Badai Emas Pegadaian: Siap-siap Badai Hadiah!"
(prf/ega)