Google Dikabarkan Batal Garap Aplikasi Asisten Pribadi AI untuk Gen Z

Google Dikabarkan Batal Garap Aplikasi Asisten Pribadi AI untuk Gen Z

Aulia Damayanti - detikFinance
Rabu, 12 Jul 2023 08:17 WIB
Google logo is seen during the reopening of Google office in a historical building at the Main Square in Krakow, Poland on November 29, 2022. After nearly seven years of absence, Google reopened in Krakow hiring engineers which together with hub in Warsaw will create the largest center in Europe dealing with Google Cloud computing services. (Photo by Beata Zawrzel/NurPhoto via Getty Images)
Foto: Beata Zawrzel/Getty Images
Jakarta -

Perusahaan teknologi besar, Google sebelumnya diketahui tengah mengembangkan aplikasi chatbot seluler dengan sistem Artificial intelligence (AI) untuk pengguna Gen Z. Uniknya aplikasi ini akan menampilkan karakter digital yang interaktif, jadi seperti asisten pribadi atau kawan bicara.

Namun, Google dikabarkan mengurangi prioritas pengembangan aplikasi itu. Informasi itu dikutip dari CNBC, Selasa (12/7/2023). Nah biasanya suatu produk tidak diprioritaskan di Google, pengerjaannya dihentikan.

Proyek yang disebut 'Bubble Characters' itu rencananya akan menampilkan pilihan karakter digital berbicara. Nah penggunaan aplikasi ini diperuntukan untuk generasi Gen Z.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam deskripsi rencana, aplikasi itu akan interaktif kepada penggunanya, mirip manusia yang bisa merespon, memberikan saran, hingga mengajukan pertanyaan balik.

Melihat contoh Chatbot AI yang dilihat oleh CNBC, aplikasi itu akan memunculkan karakter, kemudian bersuara ramah seperti kartun. Kehebatan aplikasi itu yang digadang-gadang akan menarik pengguna Gen Z.

ADVERTISEMENT

Perusahaan telah mengerjakannya sejak kuartal IV-2021. Dengan kabar prioritas pengembangan aplikasi itu, saat dikonfirmasi Google menolak berkomentar.

Informasi yang diterima, saat ini bagian yang seharusnya mengembangkan Chatbot AI Gen Z diminta mengembangkan Bard pesaing ChatGPT.

Sementara itu, beberapa peneliti AI top Google telah meninggalkan perusahaan untuk memulai perusahaan chatbot mereka sendiri.

Contohnya Character.AI, sebuah perusahaan berusia dua tahun yang membangun chatbot AI pendamping yang dipimpin oleh mantan peneliti Google Noam Shazeer dan Daniel De Freitas.

(ada/das)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads