Penyelenggaraan forum internasional ASEAN Business and Investment Summit (ABIS) 2023 tinggal sebulan lagi. Forum tersebut bakal diisi oleh sejumlah pemimpin dunia hingga tokoh agama dari Asia Tenggara.
Ketua ASEAN Business Advisory Council (ASEAN-BAC) sekaligus Ketua Umum Kamar Dagang Indonesia (KADIN) Arsjad Rasjid menekankan sebagai ketua ASEAN-BAC tahun ini, RI akan menyoroti 3 isu penting, yakni sentralitas, inovasi, dan inklusivitas. Hal ini sejalan dengan tema yang dibawa ABIS 2023 yaitu 'ASEAN Centrality: Innovating Towards Greater Inclusivity'.
"Ini saatnya untuk ASEAN mengatakan kami ingin bersuara. Kami ingin sentralitas yang terjadi. Lalu inovasi dan inklusivitas. Artinya kita tidak meninggalkan siapa pun di belakang, baik negara maupun orang-orangnya. Karena jangan sampai kita memikirkan suatu proses ekonomi tanpa memikirkan kelompok seperti petani, nelayan, UMKM. Itu inklusivitas. Untuk menuju sentralitas dengan inklusivitas maka kita perlu thinking out of the box," jelasnya pada konferensi pers di Menara KADIN, Selasa (8/8/2023).
Pada puncak acara yang berlangsung di awal September mendatang, pihaknya akan mempertemukan pemerintah dan sektor bisnis untuk berdiskusi mengenai isu-isu yang sedang dihadapi Asia Tenggara. Mulai dari peran wanita terhadap pertumbuhan ekonomi ASEAN, potensi ASEAN sebagai pusat ekonomi dan investasi, hingga pentingnya kolaborasi dalam penyusunan regulasi guna menyokong ASEAN agar berdampak secara regional dan global.
"Banyak hal yang unik dari ABIS tahun ini. Kami mengundang semua kepala negara ASEAN dan Timor Leste, dan juga pengusaha terkemuka, hingga tokoh-tokoh ekonomi sosial di ASEAN," terangnya.
Tak cuma itu, dia mengungkapkan pada ABIS 2023 pihaknya turut mengundang pemuka agama dari kawasan Asia Tenggara. Menurutnya nilai-nilai agama tidak boleh dipisahkan, terutama ketika membahas perencanaan di sektor ekonomi.
"Kami sangat beruntung bahwa kami mendapat banyak dukungan dalam proses mewujudkan hal ini. Saat ini lebih dari 2 ribu peserta sudah mendaftar, mulai dari pemimpin bisnis dan CEO dari seluruh dunia, tidak hanya ASEAN partners," katanya.
Arsjad memaparkan saat ini sejumlah pembicara telah dikonfirmasi kehadirannya pada gelaran ABIS 2023. Beberapa di antaranya yaitu CEO Shopee Chris Feng, berbagai menteri dan pemimpin institusi internasional seperti OECD, United Nations, International Chamber of Commerce, serta banyak CEO Indonesia terkemuka lainnya.
"Dan masih banyak surprise lainnya yang akan kami berikan as the shows begin kita akan sampaikan siapa saja yang datang," pungkasnya.
(akn/ega)