.webp)
LRT Jabodebek akhirnya resmi beroperasi pada hari ini, Senin (28/8/2023). LRT Jabodebek diresmikan langsung oleh Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) di Stasiun LRT Cawang.
Ada sebanyak 31 trainset (rangkaian kereta) yang akan disiapkan, dengan 27 trainset operasional serta 4 trainset cadangan. Setiap trainsetnya terdiri dari 6 kereta.
Cara naik LRT tidak berbeda dari transportasi umum lainnya. Adapun cara naik LRT Jabodebek, antara lain:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Siapkan kartu uang elektronik atau dompet digital
Pembayaran di LRT Jabodebek sudah menggunakan sistem cashless. Masyarakat dapat menggunakan kartu uang elektronik perbankan (BRI, BNI, Bank Mandiri, BTN, BCA, dan Bank DKI Jakarta), KMT KAI Commuter, scan QRIS Link Aja, dan KAI PAY.
Apabila kehabisan saldo, terdapat 2 unit Ticket Vending Machine untuk top up kartu uang elektronik dan loket penjualan kartu uang elektronik.
2. Tap in di stasiun keberangkatan
Selanjutnya, tap kartu uang elektronik atau scan kode di gerbang stasiun keberangkatan.
3. Tunggu kereta tiba di peron
Tunggu kereta tiba di peron yang sesuai dengan tujuan keberangkatan.
4. Tertib di dalam kereta
Saat kereta tiba, ,masuk kereta dengan tertib dan dahulukan penumpang yang hendak turun.
5. Tap out di stasiun tujuan
Setelah sampai di stasiun tujuan, turun dari kereta dan tap out di gerbang stasiun tujuan. Saldo akan otomatis terpotong setelah tap out di stasiun tujuan.
Jam operasional LRT Jabodebek adalah 05.00 WIB hingga 23.30 WIB. Selain itu, terdapat 2 rute yang disediakan oleh LRT Jabodebek, yakni Line Cibubur dan Line Bekasi.
"Nantinya pada saat beroperasi penuh, waktu operasional LRT Jabodebek akan dimulai pukul 05.00 WIB hingga 23.30 WIB, dengan terdapat 2 line perjalanan yaitu Line Cibubur yang melewati Stasiun Dukuh Atas - Cawang - Stasiun Harjamukti/pp dan Line Bekasi yang melewati Stasiun Dukuh Atas - Cawang - Halim - Stasiun Jatimulya/pp, " ujar EVP of Corporate Secretary KAI, Raden Agus Dwinanto Budiadji dalam keterangan pers.
LRT Jabodebek memang hanya melayani 2 rute, tetapi LRT Jabodebek terintegrasi dengan transportasi umum lainnya sehingga masyarakat tidak perlu kebingungan untuk mencapai tujuan akhir.
"Stasiun LRT Jabodebek terkoneksi dengan transportasi lain seperti Commuterline, MRT Jakarta, TransJakarta, Mikrotrans, Kereta Cepat Jakarta Bandung, Trans Patriot, angkutan kota, dan angkutan umum swasta," tutup Agus.
Simak Video 'Jokowi Harap Masyarakat Naik LRT untuk Kurangi Macet dan Polusi':
