Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal, Bahlil Lahadalia berbicara mengenai sosok tiga bakal calon presiden dalam rapat kerja nasional (rakernas) HIPMI XVII 2023. Ketiga bakal calon presiden itu antara lain Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan.
Pertama, Bahlil berbicara mengenai Prabowo yang tidak lagi sesangar dulu. Bahkan, menurutnya Prabowo lebih dari pengusaha. Ia pun menyebut sosok Prabowo juga memiliki gagasan yang luar biasa di dalam kabinet.
"Pak Prabowo orang yang matang dan hebat masuk di kabinet punya gagasan luar bisa. Kalau kita lihat beda pak Prabowo dulu dan sekarang, dulu tentara sangar, saya aktivis yang kena betul dari dampak itu. Kita lihat sekarang Pak Prabowo tidak lagi sesangar dulu, sudah lebih dari pengusaha daripada pengusaha. Ya kan?" ujar dia dalam rapat kerja nasional (rakernas) HIPMI XVII 2023, di ICE BSD, Tangerang, Kamis (31/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pernyataan Bahlil ini mengundang tawa para anggota HIPMI yang datang. Tawa para tamu kemudian ditanggapi oleh Bahlil, bahwa dirinya akan menjelaskan satu persatu tentang sosok capres ke depan.
"Loh,ini kan saya menjelaskan satu-satu, karena mungkin pak Prabowo dulunya pengusaha setelah jadi tentara jadi memang komunikasinya jauh lebih baik," ujarnya.
Selanjutnya, Bahlil juga mengungkap sosok Ganjar. Dia mengatakan Gubernur Jawa Tengah itu merupakan sahabat dirinya dan sering kali berdiskusi. Menurut Bahlil, Ganjar memiliki cara kepemimpinan yang tidak jauh berbeda dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Pak Ganjar sahabat saya, teman dalam berdiskusi. Beliau latar belakangnya aktivis, kader PDIP tulen, gubernur 10 tahun juga punya cara baik berkomunikasi, bagaimana turun ke lapangan. Ciri-cirinya beda tipis dengan pak Jokowi. Ini juga cukup matang dan bisa membawa Indonesia lebih baik. Ini paten juga," ungkapnya.
Terakhir dia mengungkap sosok Anies Baswedan. Menurutnya Anies juga menjadi capres yang bagus namun harus dilihat bagaimana koalisinya ke depan.
"Ketiga Pak Anies, ini sahabat saya di HMI cuma antara pak Ganjar dan Pak Anies lebih banyak pak Anies jasanya ini kader bagus, tetapi kita lihat koalisinya bagaimana. Dia punya komunikasi yang luar biasa," tuturnya.
Setelah melihat ketiga sosok capres tersebut, menurut Bahlil tinggal HIPMI yang memilih mana yang cocok untuk menjadi pemimpin selanjutnya. Terakhir Bahlil berkelakar, kalau dahulu ada sejarah seorang gubernur langsung menjadi presiden adalah Jokowi. Kemudian menurutnya, bukan tidak mungkin yang telah maju berkali-kali lebih matang.
"Tiga-tiganya sudah pernah memimpin Pak Anies Gubernur DKI, Ganjar Gubernur Jawa Tengah, Prabowo Menhan. Kalau gubernur dulu kemudian baru jadi presiden ada juga sejarahnya Pak Jokowi, tetapi bukan tidak mungkin orang yang maju berkali-kali itu lebih matang untuk ke depan," pungkasnya.
(ada/ara)