.webp)
Kabar duka datang dari BUMN. Komisaris Independen BUMN Bahana TWC, Boyke Wibowo Mukiyat dikabarkan meninggal dunia pukul 21.09 malam, Jumat (2/9) kemarin.
Kabar ini dikonfirmasi oleh Director for Investment Strategy Bahana TWC, Budi Hikmat. Ia mengaku mendapatkan informasi ini mendadak dan baru saja mengunjungi rumah Boyke untuk melayat.
Sepengetahuannya, Boyke kemungkinan meninggal karena penyakit stroke. Di luar itu ia tidak mendapat informasi lain terkait kabar duka ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Iya betul. Setahu saya beliau ada sakit stroke. Saya baru dari rumah beliau tadi sepertinya sudah dimakamkan tadi," ungkap Budi saat dikonfirmasi detikcom, Sabtu (2/9/2023).
Sebagai informasi, Boyke Wibowo Mukiyat merupakan Komisaris Independen Bahana TWC yang baru saja menjabat pada Juli lalu. Pengangkatan ini dilakukan berdasarkan Hasil Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) dan persetujuan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
PT Bahana TCW Investment Management merupakan anak perusahaan Indonesia Financial Group (IFG), perusahaan Perseroan (Persero) BUMN yang didirikan pada 17 April 1973, di mana 100% sahamnya dimiliki oleh Pemerintah Republik Indonesia.
Sebelum bergabung dengan Bahana TCW, Boyke Wibowo Mukiyat telah memiliki pengalaman di dunia pasar modal selama lebih dari 30 tahun baik menjabat sebagai Direksi maupun Komisaris.
Boyke Wibowo Mukiyat juga pernah memperkuat jajaran direksi di PT Bahana Pembinaan Usaha Indonesia, PT Niaga Aset Management, PT Perusahaan Pengelola Aset (PPA), serta masuk dalam jajaran Komisaris di berbagai perusahaan antaranya PT Bahana Sekuritas, PT Bahana Artha Ventura, PT BNI Sekuritas dan beberapa perusahaan non-keuangan lainnya.
(eds/eds)
