.webp)
PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk melalui BNI Xpora berkolaborasi dengan Atase Perdagangan Seoul dalam Business Matching AIPF 2023 antara UMKM dan calon buyer dari Korea Selatan.
Dalam hal ini, BNI Xpora dan Atase Perdagangan Seoul bersama Kementerian Perdagangan serta GAPMMI (Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia) bersama-sama mendukung UMKM Binaan menembus potensi pasar Korea Selatan. BNI juga turut menggandeng Lotte Group Korea Selatan sebagai calon potential buyer atas produk-produk UMKM Indonesia.
Direktur Retail Banking BNI Putrama Wahju Setyawan menyampaikan melalui one-on-one Business Matching, diharapkan para importir dari Lotte Group tertarik untuk memasarkan produk-produk UMKM Indonesia di Korea Selatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tentunya multiplier effect dari AIPF 2023 ini sangat kuat. Kami berharap agenda ini dapat meningkatkan volume transaksi ekspor dan pendapatan devisa negara, juga memperkenalkan produk-produk buatan Indonesia ke negeri Ginseng," ungkapnya dalam keterangan tertulis, Kamis (7/9/2023).
Putrama menjelaskan BNI Xpora akan terus mendukung kinerja ekspor produk lokal. Dengan jaringan outlet luar negeri BNI di 7 negara, BNI Xpora terus mengoptimalkan peran sebagai channel BNI dalam menembus akses pasar ke luar negeri.
Di samping itu, perseroan juga mengadakan seminar mengenai Potensi Pasar Korea Selatan bagi para pelaku UMKM khususnya yang bergerak di bidang produk makanan dan minuman, handicraft, serta produk ritel.
"Program peningkatan kapasitas ini menunjukkan bahwa BNI Xpora akan terus menjadi salah satu pemberdayaan UMKM Indonesia untuk terus maju, dan 'Melompat Lebih Tinggi' untuk Indonesia," pungkasnya.
Sebagai informasi, Business Matching ini turut dihadiri lebih dari 100 pelaku UMKM yang berpartisipasi memperkenalkan produk mereka kepada para merchandiser. Agenda business matching ini juga bertepatan dengan ASEAN-Indo-Pacific Forum (AIPF) 2023.
Acara ini turut dihadiri oleh COO Lotte Home Shopping Donkyu Lee, Director General KOTRA Janghee Lee, Director of Primary Product Export Development Kementerian Perdagangan Merry Maryati, Atase Perdagangan Seoul Eko Prilianyo, Chairman of GAPMMI (Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia) Adhi Lukman, serta Division Head Retail Productive Banking BNI Muhammad Safri Hidayat, serta Atase Perdagangan Seoul Eko Prilianto.
(ncm/ncm)
