Presiden Joko Widodo (Jokowi) buka suara mengenai kebakaran di kawasan Gunung Bromo. Jokowi merespons singkat jika kebakaran harus dipadamkan.
"Ya dipadamkan," kata Jokowi memberi respons soal kebakaran tersebut di Pasar Kranggot, Banten, Selasa (12/8/2023).
Untuk diketahui, kebakaran di kawasan Gunung Bromo disebut-sebut dipicu oleh flare yang digunakan untuk foto prewedding.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dikutip detikJatim, pasangan calon pengantin yang memakai jasa Wedding Organizer (WO) untuk foto prewedding dengan flare di Bukit Teletubbies disebut menyesal usai kawasan Gunung Bromo terbakar. Hal ini dikatakan oleh polisi saat proses pemeriksaan.
Seperti diketahui, pasangan penyewa WO untuk prewedding dengan flare di Bukit Teletubbies itu adalah pria berinisial HP (39), warga Kedungdoro, Kecamatan Tegalsari, Kota Surabaya, dan wanita berinisial PMP (26) asal Kelurahan Lrorok Pakjo, Kecamatan Ilir Barat 1, Kota Palembang.
Kasat Reskrim Polres Probolinggo AKP Achmad Doni Meidianto menyebutkan bahwa keduanya mengaku menyesal usai kebakaran imbas percikan api flare di Bukit Teletubbies terus meluas dan belum bisa dipadamkan hingga saat ini.
"Setelah kejadian ya pasti menyesal. Mereka menyesal. Sebenarnya pada saat kejadian mereka juga panik dan mereka juga sudah berupaya tuh, cuman karena tidak ada sumber air, yang ada cuma botolan (air mineral), mereka tidak bisa berbuat apa-apa," ujar Dodi kepada detikJatim, Senin (11/9).
Simak Video: Melihat Perbedaan Kondisi Bromo Sebelum dan Sesudah Kebakaran