Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI Said Abdullah meminta pengusaha tak khawatir menghadapi tahun Pemilihan Umum (Pemilu) 2024. Menurutnya, saat ini demokrasi Indonesia telah tumbuh baik dan stabil sehingga bisnis bisa tetap berjalan.
"Kemungkinan pelaku usaha masih wait and see sambil menunggu pengumuman hasil yang terpilih definitif, namun demokrasi kita telah tumbuh baik dan stabil sehingga Pemilu dan bisnis bisa terus berjalan beriring," kata Said dalam rapat paripurna pengesahan RAPBN 2024, Kamis (21/9/2023).
Dengan adanya pesta demokrasi yang berjalan, Said justru menilai banyak peluang bisnis baru yang bisa digarap para pengusaha.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Proses Pemilu tidak untuk dikhawatirkan oleh para pelaku usaha. Justru dari Pemilu banyak pelaku usaha mendapatkan peluang bisnis baru," ucapnya.
Dengan adanya Pemilu, Said berharap dapat menjadi daya ungkit tingkat konsumsi dan ikut berkontribusi menggerakkan usaha UMKM yang menjadi tulang punggung serapan tenaga kerja.
"Kita yakin sepenuhnya, tahun 2024 bukanlah tahun janji bagi pemerintah, namun tahun pembuktian atas terlunasinya janji," imbuhnya.
Dalam kesempatan yang sama, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan pemerintah dan DPR RI sepakat bahwa APBN 2024 mendukung agenda pembangunan termasuk pelaksanaan Pemilu 2024. Selain itu juga menjadi instrumen kebijakan yang dapat diandalkan menghadapi gejolak ekonomi.
"Pemerintah akan melanjutkan proyek strategis serta pelaksanaan agenda nasional antara lain melanjutkan pembangunan IKN dan pelaksanaan Pemilu," ujar Sri Mulyani.
Lihat juga Video: AHY Pamitan ke Puan usai Nyatakan Dukung Prabowo