- Pengertian Job Desk
- Fungsi Job Desk
- Elemen-elemen Job Desk 1. Identifikasi Pekerjaan 2. Tujuan Pekerjaan 3. Tugas dan Tanggung Jawab 4. Hubungan 5. Pengetahuan 6. Pemecahan Masalah 7. Akuntabilitas 8. Kewenangan 9. Standar Kinerja 10. Lisensi
- Contoh Job Desk 1. Contoh Job Desk Operator Timbangan 2. Contoh Job Desk Surveyor 3. Contoh Job Desk Marketing
Saat bekerja di sebuah perusahaan, detikers akan menjalankan tugas dan tanggung jawab sesuai dengan kriteria job description. Selain mengarahkanmu dalam menjalankan tugas, job description juga membantu perusahaan agar targetnya tercapai.
Untuk lebih mudah dalam pengucapannya, kata job description sering disingkat menjadi job desk (yang benar ditulis job desc). Untuk para pelamar kerja, sangat penting memperhatikan job desk yang tertera di lowongan kerja.
Lantas, apa sih sebenarnya job desk itu? Lalu seperti apa contoh penulisan job desk yang benar? Simak pembahasannya secara lengkap dalam artikel ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pengertian Job Desk
Job description atau sering ditulis job desk adalah penjabaran kerja, jabatan, dan tanggung jawab seorang pekerja. Job desk dibuat oleh perusahaan sebagai pedoman kepada karyawan agar mampu menjalankan tugas dan tanggung jawab sesuai divisi dan posisinya yang telah ditentukan.
Mengutip e-jurnal milik uib.ac.id, job desk merupakan pedoman dalam bentuk dokumen yang berguna bagi karyawan dalam menjalankan tugas sesuai jabatannya. Maka dari itu, job desk harus sesuai dengan posisinya masing-masing agar dapat membantu perusahaan dalam mencapai target serta mengamati perkembangan karyawan selama bekerja.
Fungsi Job Desk
Dalam e-jurnal milik binus.ac.id, pemaparan tentang job desk sangat penting di dalam suatu perusahaan, yakni sebagai berikut:
- Menjelaskan apa yang harus dilakukan oleh pemegang jabatan dalam menjalankan perusahaan
- Menjelaskan bagaimana suatu pekerjaan dapat dilakukan karyawan
- Mengapa pekerjaan tersebut harus dikerjakan karyawan
- Mengetahui hubungan antara divisi di dalam perusahaan
- Mengetahui target perusahaan
- Membuat kebijakan, prosedur, dan standar perusahaan
- Mengetahui kandidat yang tepat ketika membuka lowongan karyawan baru
- Melakukan analisis untuk menentukan langkah perusahaan ke depannya
Elemen-elemen Job Desk
Dilansir e-jurnal milik uib.ac.id, setidaknya ada 10 elemen penting dalam menyusun job desk. Apa saja elemen tersebut? Simak penjelasannya di bawah ini.
1. Identifikasi Pekerjaan
Identifikasi pekerjaan memberikan posisi karyawan dalam bentuk struktur organisasi, hal tersebut meliputi berbagai informasi mengenai jabatan karyawan. Oleh karena itu, pemberian jabatan kepada karyawan harus tepat dan jelas sesuai yang dibutuhkan perusahaan.
2. Tujuan Pekerjaan
Elemen ini menjelaskan mengenai tujuan utama dari pekerjaan atau yang dikenal dengan istilah job objective, yang mana perusahaan harus menjelaskan secara inti dari pekerjaan tersebut.
3. Tugas dan Tanggung Jawab
Sesuai namanya, elemen ini menjelaskan tentang tugas utama dan tanggung jawab seorang karyawan ketika sudah diberikan jabatan tetap.
4. Hubungan
Elemen selanjutnya adalah hubungan, di mana hubungan posisi internal maupun eksternal perusahaan harus sejalan agar dapat mencapai target. Ketika target tercapai, hal ini memberikan energi positif di dalam perusahaan.
5. Pengetahuan
Pengetahuan berkaitan dengan keterampilan seseorang, wawasan, pengalaman yang didapat, kemampuan dalam bekerja, serta kapabilitas formal yang dibutuhkan seseorang agar mampu menyelesaikan pekerjaan yang telah diberikan.
6. Pemecahan Masalah
Elemen ini berkaitan dengan identifikasi pemikiran dalam mengambil keputusan. Ketika karyawan dapat memecahkan masalah di dalam kondisi mendesak, maka ia sangat berjasa terhadap perusahaan.
7. Akuntabilitas
Akuntabilitas menjelaskan tentang keuangan dari pekerja dan melihat nilai dari aset, peningkatan penjualan, dan lebihnya diberikan kepada pekerja yang bertanggung jawab atas pekerjaan yang telah diberikan.
8. Kewenangan
Setiap karyawan memiliki hak dan wewenang dalam memberikan keputusan serta pendapat di dalam lingkungan perusahaan.
9. Standar Kinerja
Standar kinerja umumnya diterapkan dengan adanya syarat-syarat guna meningkatkan performa kerja serta melakukan evaluasi hasil kinerja karyawan selama beberapa bulan terakhir.
10. Lisensi
Elemen yang terakhir adalah lisensi, yakni merupakan dokumen legal yang berfungsi sebagai kelengkapan surat izin dalam pekerjaan yang memiliki tingkat bahaya yang cukup tinggi.
Contoh Job Desk
Setelah memahami apa itu job desk beserta fungsinya, mari kita simak beberapa contoh job desk yang ada di perusahaan. Hal ini sebagai gambaran seperti apa penulisan job desk sesuai masing-masing posisi.
Mengutip laman Scribd, berikut beberapa contoh job desk di perusahaan.
1. Contoh Job Desk Operator Timbangan
Tugas dan tanggung jawab karyawan:
- Membuat laporan closing setiap hari lewat email
- Menimbang dengan akurasi data yang objective atau tercapai
- Membuat file back up data ke filing dengan tersusun rapi
2. Contoh Job Desk Surveyor
Tugas dan tanggung jawab karyawan:
- Membantu kegiatan survei dan pengukuran, di antaranya pengukuran topografi lapangan dan melakukan penyusunan dan penggambaran data-data lapangan
- Mencatat dan mengevaluasi hasil pengukuran yang telah dilakukan sehingga dapat meminimalisir kesalahan dan melakukan tindak koreksi dan pencegahan
- Mengawasi survei lapangan yang dilakukan kontraktor untuk memastikan pengukuran dilaksanakan dengan akurat dan telah mewakili kuantitas untuk pembayaran sertifikat bulanan untuk pembayaran terakhir
- Mengawasi survei lapangan yang dilakukan kontraktor untuk memastikan pengukuran dilaksanakan dengan prosedur yang benar dan menjamin data yang diperoleh sudah akurat sesuai dengan kondisi lapangan untuk keperluan peninjauan desain atau detail desain
- Mengawasi pelaksanaan staking out dan penetapan elevasi sesuai dengan gambar rencana.
- Melakukan pelaksanaan survei lapangan, penyelidikan, dan pengukuran tempat-tempat lokasi yang akan dikerjakan terutama untuk pekerjaan
- Melaporkan dan bertanggung jawab atas hasil pekerjaan ke kepala proyek
3. Contoh Job Desk Marketing
Tugas dan tanggung jawab karyawan:
- Mencari pelanggan (customer) baru
- Mempertahankan pelanggan (customer) yang sudah ada
- Bertanggung jawab terhadap nilai penjualan yang ada dalam area penjualan yang menjadi tanggung jawabnya
- Memastikan pendistribusian produk bahwa produk telah diterima oleh pelanggan (customer) sesuai dengan waktu yang telah disepakati
Itu tadi penjelasan mengenai job description atau job desk, mulai dari pengertian, fungsi, elemen-elemen, dan contohnya. Semoga artikel ini dapat bermanfaat bagi detikers.
(ilf/fds)