Bandara Kertajati bakal menggantikan peran Bandara Husein Sastranegara mulai 29 Oktober 2023. Semua penerbangan penumpang dengan pesawat jet baik domestik dan internasional akan dilakukan di bandara tersebut.
Kementerian Perhubungan sudah menerbitkan perizinan PPRP atau pelaksanaan penetapan rute penerbangan untuk periode mulai 29 Oktober 2023 sampai dengan Maret 2024 sebanyak 8 Rute penerbangan niaga berjadwal dalam negeri untuk rute dari dan ke Kertajati.
Dari data yang didapatkan detikcom dari Ditjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan, Rabu (11/10/2023), tercatat ada sekitar 81 frekuensi penerbangan domestik per minggu dengan kapasitas penumpang sebesar 29.160 kursi yang akan dilayani di Kertajati.
Sejauh ini baru 3 maskapai yang membuka rute domestik, antara lain, Super Air Jet, Citilink, hingga AirAsia. Paling jauh penerbangan yang dibuka adalah menuju Makassar. Semua maskapai mendaftarkan armada Airbus 320 dengan kapasitas 180 kursi per pesawat.
Berikut ini daftar rutenya:
1. Super Air Jet
- Balikpapan - Kertajati (frekuensi 7 kali seminggu, kapasitas 2.520 kursi)
- Banjarmasin - Kertajati (frekuensi 4 kali seminggu, kapasitas 1.440 kursi)
- Batam - Kertajati (frekuensi 7 kali seminggu, kapasitas 2.520 kursi)
- Denpasar - Kertajati (frekuensi 7 kali seminggu, kapasitas 2.520 kursi)
- Makassar - Kertajati (frekuensi 7 kali seminggu, kapasitas 2.520 kursi)
- Medan - Kertajati (frekuensi 14 kali seminggu, kapasitas 5.040 kursi)
- Palembang - Kertajati (frekuensi 7 kali seminggu, kapasitas 2.520 kursi)
- Lombok Praya - Kertajati (frekuensi 7 kali seminggu, kapasitas 2.520 kursi)
2. Citilink
- Balikpapan - Kertajati (frekuensi 4 kali seminggu, kapasitas 1.440 kursi)
- Denpasar - Kertajati (frekuensi 7 kali seminggu, kapasitas 2.520 kursi)
3. AirAsia
- Denpasar - Kertajati (frekuensi 7 kali seminggu, kapasitas 2.520 kursi)
Lihat juga Video 'Sepinya Bandara Husein Sastranegara, Maskapai Batalkan Penerbangan':
(hal/kil)