Perjalan Karier Mahfud Md: dari Dosen PNS hingga Kini Cawapres Ganjar

Ignacio Geordi Oswaldo - detikFinance
Rabu, 18 Okt 2023 16:37 WIB
Foto: Mukhammad Fadlil/detikJateng
Jakarta -

Mahfud Md telah didapuk sebagai Calon Wakil Presiden mendampingi Ganjar Pranowo. Di balik itu ternyata ia memiliki perjalanan karier yang cukup panjang di pemerintahan ataupun sebagai seorang pengajar.

Melansir dari situs Mahkamah Konstitusi dan Kementerian Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan,Mahfud lahir di sebuah desa di Kecamatan Omben, Sampang, Madura, 13 Mei 1957.

Masa kecilnya ia habiskan di desa Ketika Mahfud berusia dua bulan, keluarga Mahmodin pindah ke Pamekasan, daerah asalnya. Di sana, di Kecamatan Waru, Mahfud menghabiskan masa kecilnya.

Setelah lulus sekolah dasar, orang tuanya memasukkan dia Pendidikan Guru Agama (PGA) Negeri di Pamekasan. Sehabis menamatkan PGA selama empat tahun pada 1974, Mahfud terpilih untuk melanjutkan ke Pendidikan Hakim Islam Negeri (PHIN).

Pada 1978, Mahfud tamat dari PHIN. Ia lalu meneruskan pendidikan ke Fakultas Hukum Universitas Islam Indonesia (UII). Pada saat yang sama ia juga kuliah Jurusan Sastra Arab Fakultas Sastra dan Budaya Universitas Gadjah Mada (UGM). Di Fakultas Hukum, Mahfud mengambil jurusan Hukum Tata Negara.

Untuk membiayai dua kuliahnya, Mahfud aktif menulis di surat kabar umum seperti Kedaulatan Rakyat agar mendapat honorarium. Ia juga sibuk berburu beasiswa. Sebagai mahasiswa terbaik, Mahfud berhasil mengantongi beasiswa Rektor UII, beasiswa Yayasan Dharma Siswa Madura, juga beasiswa Yayasan Supersemar.

Lulus dari Fakultas Hukum pada 1983 Mahfud bekerja sebagai dosen di almamaternya dengan status sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS). Ketika itu ia melihat, hukum tidak dapat bekerja sebagaimana mestinya karena selalu diintervensi oleh politik.

Menurutnya politik selalu lebih kuat daripada energi hukum. Kekecewaannya pada hukum yang selalu dikalahkan oleh keputusan-keputusan politik membuat dirinya ingin belajar ilmu politik.

Kesempatan itu ia ambil ketika kuliah S2.Keputusannya mengambil ilmu politik yang berbeda dengan konsentrasinya di bidang hukum tata negara bukan tanpa konsekuensi. Sebab, studi lanjut di luar bidangnya seperti itu tidak akan dihitung dalam jenjang kepangkatannya sebagai dosen.

Karena itu, selepas lulus S-2, ia melanjutkan pendidikan doktor (S-3) bidang Ilmu Hukum Tata Negara di Program Pasca Sarjana UGM hingga lulus pada 1993.

Namun ternyata usahanya itu tidak sia-sia, sebab Mahfud tercatat sebagai dosen tetap Fakultas Hukum UII pertama yang meraih doktor pada 1993. Dari jabatan asisten ahli, ia melompat menjadi lektor madya, mendahului dosen dan senior-seniornya di sana. Ia pun dikukuhkan sebagai guru besar, 12 tahun sejak ia mengabdi sebagai dosen UII.

Waktu berlalu, ia namanya pun semakin dikenal dan pada tahun 2000 ia memulai kariernya di pemerintahan. Mahfud MD pernah menjabat sebagai Menteri Pertahanan RI (2000-2001). Setelahnya pada 2001 ia kembali menjabat Menteri Kehakiman dan HAM.

Tidak hanya berkarier di pemerintahan, pada awal 2000a ia juga pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Umum Dewan Tanfidz DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) (2002-2005) dan Rektor Universitas Islam Kadiri (2003-2006).

Kemudian Mahfud juga pernah menduduki bangku legislatif sebagai Anggota DPR-RI. Kala itu ia sempat duduk di Komisi III (2004-2006), pindah ke Komisi I (2006-2007) dan kembali duduk di Komisi III (2007-2008).

Setelah kurang lebih 4, Mahfud kemudian berhasil menjabat sebagai Wakil Ketua Badan Legislatif DPR-RI (2007-2008). Di saat yang bersamaan ia juga menjadi Anggota Tim Konsultan Ahli Pada Badan Pembinaan Hukum Nasional (BPHN) Depkum-HAM Republik Indonesia.

Setelahnya barulah Mahfud menduduki jabatan sebagai Hakim dan Ketua Mahkamah Konstitusi RI (2008-2013). Absen kembali dari pemerintahan, ia kemudian menduduki jabatan Anggota Dewan Pengarah Unit Kerja Presiden Pembinaan Ideologi Pancasila (2017-2018).

Terakhir ia berkarier sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Republik Indonesia (2019-sekarang). Hingga per hari ini, Mahfud ditunjuk sebagai Calon Wakil Presiden mendampingi Ganjar Pranowo.




(fdl/fdl)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork