Singgung TikTok, Bahlil Ingatkan Pengusaha Jangan Gertak Negara!

Singgung TikTok, Bahlil Ingatkan Pengusaha Jangan Gertak Negara!

Ilyas Fadilah - detikFinance
Jumat, 20 Okt 2023 21:58 WIB
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia (Marlinda-detikcom)
Foto: Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia (Marlinda-detikcom)
Jakarta -

Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia memperingatkan pengusaha tidak mengatur negara. Menurut Bahlil justru negara yang harus mengatur pengusaha, sebab kedaulatan negara harus dijaga.

Bahlil menyinggung TikTok yang belum mengantongi izin e-commerce, tetapi sempat melayani aktivitas penjualan. Sebagai informasi, kini TikTok Shop sudah dihapus pemerintah.

"Ini (sektor) transportasi, gudang dan telekomunikasi ini barang-barang online ini. Makanya TikTok kalau dia tidak buat izin buat e-commerce-nya, kita nggak kasih izin. Jangan main-main. Negara nggak boleh diatur pengusaha," katanya, dikutip dari YouTube Kementerian Investasi/BKPM, Jumat (20/10/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Karena kedaulatan negara harus dijaga. Tapi negara tidak boleh sewenang-wenang kepada pengusaha Jadi jangan gertak-gertak negara gitu, nggak boleh," tambahnya.

Adapun sektor transportasi, gudang dan telekomunikasi masuk 5 besar sektor realisasi PMA dan PMDN triwulan III 2023. Sektor ini berada di posisi ketiga dan menyumbang sekitar Rp 40,9 triliun.

ADVERTISEMENT

Di posisi pertama adalah industri logam dasar barang logam, serta bukan mesin dan peralatannya sebesar Rp 56,9 triliun. Posisi kedua adalah sektor pertambangan sebesar Rp 41,9 triliun.

Keempat adalah, industri kimia dan farmasi senilai Rp 28,7 triliun. Dan kelima adalah perumahan, kawasan industri, dan perkantoran sejumlah Rp 25,5 triliun.

(ily/hns)

Hide Ads