.webp)
Banyak rumah di Kampung Karian, Desa Calung Bungur, Kecamatan Sajira, Kabupaten Lebak, Banten yang sudah rusak hingga rata dengan tanah. Meski begitu aliran listrik di kawasan itu masih menyala.
Berdasarkan pengamatan detikcom di lokasi, Selasa (7/11/2023) kemarin, terlihat sebagian besar rumah-rumah yang ada kondisinya sudah rusak berat hingga ada yang sudah rata dengan tanah. Area perkarangan bekas hunian ini juga sudah tidak terurus membuat rumput-rumput dan semak belukar tumbuh bebas.
Menyusuri jalan setapak yang ada di kampung ini, terlihat semakin banyak bekas bangunan yang sudah ditinggalkan warga. Namun di kawasan ini terlihat masih ada tiang-tiang dan kabel listrik mengikuti jalan setapak itu.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berjalan lebih jauh, terlihat sebuah bangunan masjid yang sudah tidak dipergunakan lagi. Saat mencoba menyalakan lampu di area masjid ini, ternyata lampu-lampu yang ada masih menyala yang menunjukkan aliran listrik di kawasan ini masih menyala meski bangunan-bangunan yang ada sudah ditinggalkan.
Bahkan seorang warga Kampung Karian yang sudah pindah ke kampung baru di dekatnya, Supriyani, mengaku warga sekitar masih mengambil listrik dari kawasan ini. Ia menjelaskan saat membangun kampung baru usai pembebasan tanah, warga setempat membeli kabel sepanjang 1 km untuk menarik listrik dari kampung ini ke kampung baru.
"Belum, listrik di sini belum dimatikan. Itu tiang-tiang sama kabelnya masih ada. Dulu saat pindah kita ada beli kabel 1.000 meter, itu 1 km ya? Narik listrik dari sini (kampung lama) sampai kampung baru," jelasnya kepada detikcom.
Meski begitu, ia mengaku saat ini kampung baru yang ditinggalinya sudah dipasangkan jaringan listrik baru, terpisah dari kampung lama. Dengan begitu warga kampung sudah siap bila sewaktu-waktu jaringan listrik dari kampung lama diputus.
Kondisi serupa juga ditemui di Kampung Nangela yang terletak tepat bersebelahan dengan kampung Karian. Kedua kampung ini masih terletak di Desa Calung Bungur yang akan dijadikan waduk.
Meski sebentar lagi kawasan permukiman ini akan ditenggelamkan, namun aliran listrik di rumah-rumah sekitar masih menyala. Hal ini terlihat dari salah satu rumah warga yang masih bertahan, Naspiah, yang masih bisa menyalakan tv dan perabotan elektronik lainnya.
Tonton juga Video: Penampakan Debit Waduk Gembong Pati yang Terus Berkurang
