Praktik joki tes Calon Pegawai Sipil Negara (CPNS) kembali bergulir. Kali ini, Kejaksaan Tinggi (Kejati) Lampung menangkap seorang wanita yang diduga sebagai joki tes seleksi kompetensi dasar (SKD) CPNS Kejaksaan tahun 2023.
Kepala Seksi Penerangan dan Hukum(Penkum) Kejati Lampung Ricky Ramadhan mengatakan, penangkapan itu dilakukan pada hari Senin kemarin oleh Tim Pengamanan Sumber Daya Organisasi (PAM SDO) Intelijen Kejati Lampung bersama panitia pengawas tes CPNS.
Lebih lanjut ia pun membeberkan kronologinya. Pada pelaksanaan Tes SKD CPNS Kejaksaan 2023 berbasis komputer (Computer Assisted Test/CAT), Tim PAM SDO Intelijen Kejati Lampung bersama panitia pengawas tes menemukan kejanggalan pada salah seorang peserta saat melakukan melakukan registrasi pengambilan PIN.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jadi pada aplikasi ditemukan terjadi ketidakcocokan wajah asli dengan foto pada data aplikasi. Pelaku joki ini merupakan wanita berinisial RT (20) kemudian ditangkap di lokasi sekitar pelaksanaan tes pukul 15.00 WIB dan diamankan oleh Tim PAM SDO Intelijen Kejati Lampung," katanya, dalam keterangan tertulis, dikutip Rabu (14/11/2023).
Ricky lebih lanjut menjelaskan, modusnya operandi joki tersebut yakni mula-mula ia datang sebagai peserta. Tersangka memakai pakaian hitam putih layaknya peserta dengan membawa nomor peserta ujian dan KTP.
Namun, lanjut Ricky, ketika memasuki meja registrasi dan dilakukan pemeriksaan wajah serta identitas, wajahnya tidak dapat terdeteksi oleh aplikasi registrasi. Kondisi ini membuat panitia menyarankan untuk menunggu terlebih dahulu di kursi peserta.
"Saat panitia melakukan pemeriksaan lebih lanjut, ternyata diketahui bahwa foto di KTP-nya sama dengan KTP peserta lain yang tertinggal di hari sebelumnya. Maka Tim Panitia menyampaikan kepada Tim PAM SDO Intelijen dan segera mengamankan peserta tersebut," ujarnya.
Ricky mengatakan, tersangka yang bersangkutan kini telah diamankan dan dilaporkan ke pihak Kepolisian untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
"Tim PAM SDO Intelijen dan Kepanitiaan CPNS Kejati Lampung akan berusaha semaksimal mungkin untuk menjaga agar rekrutmen ini betul-betul dapat dilaksanakan bersih dan transparan serta dengan berbagai upaya untuk mencegah terjadinya pencaloan dan hal-hal yang dapat mengganggu jalannya tes CAT ini," pungkasnya.
(shc/rrd)