Sri Mulyani Ungkap Perang Rusia-Ukraina Bikin Jerman dan Inggris Resesi

Sri Mulyani Ungkap Perang Rusia-Ukraina Bikin Jerman dan Inggris Resesi

Anisa Indraini - detikFinance
Selasa, 28 Nov 2023 15:07 WIB
Sri Mulyani Paparkan Dinamika Ekonomi RI di Rapat Paripurna DPR
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati. (Foto: Ari Saputra)
Jakarta -

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan situasi ekonomi global terkini yang masih dipenuhi ketidakpastian. Bendahara Negara itu menyebut Inggris dan Jerman mengalami resesi akibat dampak perang Rusia-Ukraina.

Sri Mulyani mengatakan dampak perang Rusia dan Ukraina telah menyebabkan inflasi dan fenomena suku bunga moneter tinggi dalam jangka waktu lama. Hal itu menyebabkan biaya pinjaman melesat dan menekan banyak negara.

"Eropa masih dalam dampak perang Ukraina dan inflasi tinggi telah menyebabkan dampak kenaikan suku bunga yang tinggi. Ini menyebabkan beberapa negara Eropa mengalami resesi seperti Jerman dan Inggris," kata Sri Mulyani dalam konferensi pers APBN KiTA, Jumat (24/11/2023) lalu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sri Mulyani melanjutkan, suku bunga yang tinggi juga terjadi di Amerika Serikat (AS). Imbal hasil (yield) US Treasury 10 tahun juga mengalami dinamika yang sangat tinggi, bahkan pada Oktober 2023 sempat mencapai di atas 5%.

"Ini pertama kali sejak 2007. Ini lah yang menyebabkan terjadinya capital outflow dari berbagai negara sehingga situasi di AS ini menyebabkan suku bunga yang tinggi menciptakan higher cost of fund," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Selain itu, ekonomi China masih dalam kondisi melemah. Pelemahan ini diproyeksi bersifat jangka menengah panjang karena menyangkut faktor struktural.

"Seperti aging, masalah sektor properti dan pinjaman dari pemerintah daerah di perekonomian RRT menyebabkan beban cukup tinggi sehingga pemulihan ekonomi tidak berjalan secara cepat," beber Sri Mulyani.

"Ini adalah situasi global yang masih akan mewarnai hingga akhir tahun," tambahnya.

(aid/das)

Hide Ads