Bank Raya meraih penghargaan sebagai Bank Pendukung Pembiayaan Keuangan Hijau Terbaik (Bank KBMI 1 dan 2) dari Bank Indonesia (BI), yang diberikan di gelaran Bank Indonesia Award 2023. Penghargaan ini merupakan hasil upaya Bank Raya untuk mengurangi emisi operasional melalui inovasi produk digital.
Pengurangan emisi tersebut sejalan dengan prinsip green banking yang diterapkan oleh Bank Raya. Direktur Utama Bank Raya Ida Bagus Ketut Subagia mengatakan sejak perpindahan kantor kantor pusat ke Menara BRILiaN yang merupakan green office, Bank Raya terus meningkatkan budaya keberlanjutan dengan mengkampanyekan New Building New Culture.
Adapun penerapan new building new culture melalui prinsip 3R (Reuse, Reduce and Recycle) di setiap kegiatan operasional Bank yaitu dengan mengurangi penggunaan kertas dan emisi karbon, dan mengoptimalkan penggunaan teknologi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Tercatat hingga September 2023, Bank Raya mampu melakukan penghematan listrik sebesar 50,68%, penghematan kertas sebesar 12,71%, serta optimalisasi aplikasi Bank Raya melalui kurang lebih 800 ribu pengguna dalam upaya efisiensi penggunaan ATM dan jaringan kerja.
Ida menuturkan penghargaan Bank Indonesia Award 2023 kepada Bank Raya ini semakin memicu semangat perusahaan untuk terus menumbuhkan praktik bisnis berkelanjutan.
Pihaknya pun memahami pentingnya pelaksanaan dan penerapan keuangan berkelanjutan agar kami dapat senantiasa adaptif dan proaktif dalam memenuhi kebutuhan masyarakat melalui pengembangan produk dan jasa keuangan sebagai bank digital.
"Sejak kami bertransformasi menjadi bank digital, kami melihat bahwa penerapan prinsip berkelanjutan dan keuangan hijau ada di setiap aspek bisnis dan operasional perusahaan. Sehingga, tidak hanya dari segi pembiayaan, namun kami juga terus mendorong inovasi-inovasi produk bank digital secara cepat dan berkualitas agar dapat dioptimalkan dalam transaksi perbankan masyarakat sehari-hari," ujar Ida dalam keterangan tertulis, Rabu (6/12/2023).
Bagus menuturkan, Bank Raya terus melakukan upaya untuk memperkuat kemampuan manajemen risiko bank khususnya terkait dengan lingkungan hidup dan selektif dalam portofolio pembiayaan ramah lingkungan.
Selain itu, para pekerja Bank Raya mendapatkan pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan kepedulian serta kapasitas untuk mengembangkan produk dan jasa perbankan, khususnya dalam penerapan program berkelanjutan
Bank Raya juga mendukung kegiatan cluster komunitas UMKM di Solo. Kegiatan ini berupa pemberdayaan cluster Komunitas Keprabon dengan memberikan bantuan CSR berupa sarana usaha di komunitas kuliner. Selain memberikan CSR, Bank Raya melakukan pemasaran aplikasi digital saving dan memfasilitasi transaksi dengan memanfaatkan QRIS Bank Raya.
Diketahui, hingga September 2023, nilai pembiayaan yang disalurkan untuk sektor Kegiatan Usaha Berkelanjutan (KUB) mencapai 39,96% dari total kredit Perseroan. Nilai tersebut meningkat dari sebelumnya sebesar 21,10% dari total kredit Perseroan pada akhir tahun lalu.
Bank Raya terus meningkatkan aktivitas di bidang lending & funding yang mendukung keuangan berkelanjutan, sampai saat ini, Bank Raya telah melakukan pembiayaan kepada masyarakat yang bergerak di kategori Kegiatan Usaha Berkelanjutan (KUB) sebesar Rp 2,2 triliun.
Pembiayaan tersebut meliputi pembiayaan bangunan berwawasan lingkungan yang memenuhi standar atau sertifikasi sebesar Rp 74,5 miliar, kegiatan usaha dan/atau kegiatan berwawasan lingkungan lainnya sebesar Rp 311 miliar dan penyaluran kepada kegiatan UMKM sebesar Rp1,8 triliun.
"Kami percaya dengan dukungan seluruh pemangku kepentingan, kami bisa mendorong penerapan prinsip-prinsip keberlanjutan dengan skala yang lebih besar lagi sehingga bisa terus memberikan manfaat yang lebih luas ke depannya," tutur Ida Bagus.
Ida menyebut Bank Raya terus berupaya mendorong Inovasi produk digital perbankan yang berkualitas untuk mendongkrak pertumbuhan bisnis digital yaitu menghadirkan produk digital yang komprehensif (cross segment digital product), sehingga Bank Raya mampu melayani pasar UMKM dan melakukan scale up bisnis dengan perluasan pasar potensial bisnis digital.
Tak hanya itu, Bank Raya juga berkontribusi untuk memberikan edukasi dan literasi keuangan kepada masyarakat lewat social media resmi Bank Raya. Dalam sosial media tersebut, Bank Raya telah menyalurkan 28 program, yakni, content creator, financial coach, founder, dan financial planner.
Baca juga: Bank Raya Ganti Logo, Ini Tujuannya |