Situs penyedia layanan pemesanan dan pembelian tiket (Online Travel Agent/OTA) Pegipegi menghentikan operasinya sejak Senin (11/12) kemarin. Cabut dari Indonesia, lantas siapa pemilik layanan Pegipegi?
Dalam catatan detikcom, pada 2018 lalu semua kepemilikan saham Pegipegi sudah dipindahkan alias dibeli Jet Tech Innovation Ventures Pte Ltd, sebuah perusahaan investasi milik Traveloka yang terdaftar di Singapura. Sebelum dibeli Traveloka, penyedia layanan OTP ini sempat dinaungi perusahaan asal Jepang, Recruit Holdings.
Sementara itu Traveloka sendiri merupakan perusahaan yang didirikan oleh Ferry Unardi berserta dua kawannya, Derianto Kusuma, dan Albert Zhang pada 2012 lalu. Diketahui hingga saat ini perusahaan masih dipimpin oleh Ferry sebagai CEO.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Demi meningkatkan pertumbuhan bisnis, beberapa bulan setelah didirikan Traveloka berhasil menggandeng East Venture. Selang setahun (2013), Traveloka mendapat pendanaan seri A dari Global Founder Capital yang pernah berinvestasi pada Facebook dan LinkedIn.
Terlepas dari itu, Ferry sendiri bukanlah sosok sembarangan. Seban di usianya yang saat ini menginjak 35 tahun itu sempat berada di posisi 146 orang paling kaya di Indonesia pada 2022 lalu.
Dalam catatan detikcom yang melansir dari Globe Asia, dirinya tercatat memiliki kekayaan sekitar US$ 145 juta atau setara dengan Rp 2,1 triliun.
Sebagai tambahan informasi, Pegipegi telah menghentikan layanan OTA-nya setelah hampir 12 tahun beroperasi di Indonesia. Hal ini disampaikan melalui situs resminya.
"Hi, Pelanggan Setia Pegipegi! Hampir genap 12 tahun menjadi solusi travel kamu merupakan pengalaman yang tak tergantikan bagi Pegipegi, namun dengan berat hati, hari ini per tanggal 11 Desember 2023 Pegipegi harus pamit," demikian pengumuman di website resmi Pegipegi.
"Pegipegi ingin berterima kasih sebesar besarnya untuk kamu para pelanggan setia Pegipegi yang telah menjadikan Pegipegi sebagai teman perjalananmu selama ini," lanjut pengumuman tersebut.
Meski begitu perusahaan tetap memastikan para pelanggan yang sudah membeli tiket pesawat maupun memesan kamar hotel melalui Pegipegi, tiket dan hotel tersebut masih berlaku. Jika ada komplain atau permintaan refund, traveler dapat menghubungi via email Customer Service Pegipegi.
(fdl/fdl)