Neraca saldo dikenal dalam dunia akuntansi. Neraca ini berkaitan dengan rincian saldo debit dan kredit yang berasal dari data buku besar.
Neraca saldo kerap disebut juga sebagai neraca percobaan. Karenanya, neraca ini diketahui juga sebagai trial balance dalam bahasa Inggris.
Disebutkan bahwa neraca saldo merupakan tahapan yang penting dalam siklus akuntansi dan laporan keuangan. Ketahui lebih lanjut mengenai neraca saldo pada uraian di bawah ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Apa Itu Neraca Saldo?
Dikutip dari buku Pengantar Akuntansi susunan Syaiful Bahri, neraca saldo adalah rincian saldo debit dan kredit dari buku besar yang menunjukkan rekening aktiva, utang, ekuitas, pendapatan, dan daftar rekening dalam buku besar dengan saldo debit serta kredit.
Dalam buku Akuntansi Pengantar dengan Pendekatan Siklus oleh I Komang Sugiarta, neraca saldo adalah daftar saldo akun yang terdapat dalam masing-masing buku besar pada akhir periode tertentu. Biasanya di setiap akhir bulan.
Sederhananya, neraca saldo adalah daftar yang menyajikan saldo debit dan kredit dari akun yang ada di buku besar.
Neraca saldo merupakan tahapan penting dalam siklus akuntansi dan tidak boleh diabaikan. Ini lantaran neraca saldo digunakan untuk menyiapkan laporan keuangan lantaran di dalamnya berisi informasi yang diperlukan untuk menyajikan laporan seperti laba rugi, perubahan modal, dan neraca secara umum.
Fungsi Neraca Saldo
Neraca saldo memiliki beberapa fungsi, yakni sebagai berikut:
- Sebagai bahan evaluasi karena menyajikan rincian berisi daftar dari saldo-saldo akun yang berasal dari buku besar
- Untuk memverifikasi apakah saldo debit dan kredit memperlihatkan jumlah yang seimbang atau tidak
- Sebagai persiapan untuk membuat laporan akhir keuangan pada suatu perusahaan
- Untuk mencatat setiap data pada masing-masing akun
- Digunakan untuk mengoreksi seluruh catatan dan siklus akuntansi
- Sebagai pengawasan pada setiap akun dalam keuangan perusahaan.
Jenis-jenis Neraca Saldo
Menukil buku Pengantar Akuntansi susunan Elwardi Hasibuan dan Yurmaini, neraca saldo secara umum terbagi tiga jenisnya. Berikut penjelasannya.
1. Neraca Saldo yang Belum Disesuaikan (Unadjusted Trial Balance)
Neraca yang belum disesuaikan adalah rincian saldo akun yang dibuat setelah seluruh transaksi diposting ke dalam buku besar. Data saldo-saldo tersebut kemudian dipindahkan ke daftar saldo.
Neraca saldo jenis ini bisa bantu menentukan apakah ada kesalahan dalam postingan debit dan kredit di buku besar atau tidak. Dari sini, daftar saldo yang belum disesuaikan akan mempermudah untuk menemukan kesalahan yang terjadi dalam pencatatan. Juga bantu untuk mengaudit laporan keuangan perusahaan.
2. Neraca Saldo Setelah Penyesuaian (Adjusted Trial Balance)
Neraca setelah penyesuaian merupakan rincian saldo yang dibuat sesudah penyesuaian akun-akun tertentu. Biasanya terdapat beberapa akun yang mesti disesuaikan sebelum menyusun laporan keuangan dalam penggunaan akuntansi basis akrual.
Jika tidak terlebih dahulu dilakukan penyesuaian, laporan keuangan kemungkinan bisa kurang valid atau tidak menunjukkan kondisi yang sebenarnya.
3. Neraca Saldo Penutup (Post Closing Trial Balance)
Neraca penutup adalah daftar saldo yang dimanfaatkan untuk memastikan bahwa buku besar telah mempunyai saldo untuk periode akuntansi selanjutnya.
Penyusunan neraca saldo tertutup berada pada tahap akhir suatu periode akuntansi. Karena itu, seluruh akun dan saldo dalam daftar saldo penutup mesti sama dengan akun serta saldo di neraca akhir periode.
Cara Menyusun Neraca Saldo
Untuk membuat neraca saldo, berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan:
- Siapkan form neraca saldo per akhir periode
- Tuliskan nomor-nomor rekening buku besar pada kolom nomor sesuai dengan urutannya dalam daftar rekening
- Catat nama-nama akun atau rekening pada kolom nama sesuai dengan nomornya
- Tulis saldo rekening yang didebit pada kolom debit
- Tulis saldo rekening yang dikredit pada kolom kredit
- Kemudian catat jumlah total dari kolom debit dan kredit pada baris total.
Contoh Neraca Saldo
Untuk lebih jelasnya bisa dilihat contoh neraca saldo berikut ini:
![]() |
Itu dia penjelasan mengenai neraca saldo dalam dunia akuntansi. Jadi, apakah detikers sekarang sudah mengerti apa itu neraca saldo?
(fds/fds)